Seorang tukang bangunan di Mojokerjo Siswoyo (50) menyiram jemuran milik tetangganya menggunakan air aki (zuur). Aksi tidak terpuji ini dilakukan tukang bangunan asal Desa Bangsal, Mojokerto hingga sebanyak 15 kali. Korban, Richi Budi Armanto (32) akhirnya melaporkan Siswoyo ke polisi usai beberapa kali mediasi dilakukan.
Mengutip dari detikJatim, Jumat (12/5/2023) Richi menyampaikan Siswoyo sudah 15 kali menyiram jemuran di belakang rumahnya menggunakan air aki zuur hingga 20 Maret 2023.
Ia memperkirakan perbuatan itu sudah dilakukan pelaku sejak akhir Februari lalu.
Dari jumlah itu, enam kali dilakukan Siswoyo hanya dalam empat hari, yakni 17-20 Maret lalu. Richi masih menyimpan rekaman CCTV ketika pelaku beraksi 17-20 Maret. Kepada dirinya, pelaku mengaku sebatas iseng untuk membuat korban sekeluarga gatal-gatal.
Akibat ulah jahat Siswoyo tersebut Richi pun mengalami gatal-gatal disertai sensasi panas dan melepuh seperti luka bakar pada kulit pantatnya. Tidak hanya Richi, istrinya juga merasakan keluhan yang sama di bagian dada dan area sensitifnya. Sedangkan putranya di bagian punggung hampir merata sampai leher.
Selain itu, efek cairan kimia juga membuat banyak sekali pakaian Richi sekeluarga yang rusak. Jumlahnya mencapai dua kantong plastik besar warna merah. Bahkan, istrinya mengalami trauma. Sehingga sejak pertengahan Ramadan sampai kini tak berani pulang. Istri dan anaknya memilih tinggal di Ponorogo, rumah mertuanya.
Sebenarnya keduanya sempat diselesaikan secara damai. Namun, Siswoyo itu mengingkari perjanjian damai tersebut. Sehingga kini korban meminta polisi mengusut tuntas kasusnya.
Awalnya kesepakatan damai dicapai dalam mediasi di Mapolsek Bangsal pada 22 Maret 2023 malam. Korban dan pelaku dimediasi Ketua RT dan RW setempat, serta 4 anggota polsek. Saat itu, Siswoyo berjanji tidak mengulangi perbuatannya, serta rela meninggalkan rumahnya selama satu tahun.
Baca selengkapnya di halaman berikut.
Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
(apl/apl)