Terpopuler Sepekan

Pembunuhan Sadis Wanita Penjual Bubur Cepogo Boyolali

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 15 Apr 2023 11:58 WIB
Nuryanto, pelaku pembunuhan wanita di Cepogo Boyolali telah ditangkap polisi. Selain itu, motif pembunuhan tersebut juga diungkapkan oleh polisi. Foto: Dok Polres Boyolali.
Boyolali -

Seorang penjual bubur Jumiyem ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya di Desa Gubug, Cepogo, Boyolali, Kamis (6/4). Nenek 64 tahun itu diketahui dibunuh oleh keponakannya sendiri Nuryanto (42).

Tersangka ditangkap petugas Polres Boyolali bersama Jatanras Polda Jateng pada Minggu (9/4), di daerah Umbul Sidomukti, Bandungan, Kabupaten Semarang. Aksi Nuryanto tergolong sadis saat menghabisi nyawa bulik atau tantenya itu.

Nuryanto menggunakan berbagai alat untuk menghilangkan nyawa korban. Mulai dari linggis, tabung gas hingga pisau.

"Tersangka utama atas nama Nuryanto (42). Kita juga mengamankan beberapa alat bukti diantaranya pakaian pelaku, kemudian sarung tangan. Kemudian alat yang digunakan untuk mengeksekusi korban, di antaranya ada linggis, ada tabung gas, dan pisau," kata Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Donna Briadi, Rabu (12/4/2023).

Selain Nuryanto, polisi juga menangkap istri siri Mudmainah (40). Mudmainah ikut berperan membantu menjualkan perhiasan emas korban yang digondol Nuryanto.

Donna menjelaskan pembunuhan yang dilakukan tersangka pada Rabu (5/4) sekitar pukul 20.00 WIB sudah direncanakan. Bahkan Nuryanto sudah menyiapkan berbagai alat untuk menghabisi buliknya itu.

Saat itu Nuryanto ke rumah korban dengan pura-pura membeli rokok dan meminjam uang Rp 5 juta. Itu dilakukan lantaran sebelumnya sang istri meminta uang kepada Nuryanto untuk membayar hutang. Dua hari berlalu, Nuryanto gagal mencari uang.

"Dua hari mencari uang tidak dapat, kemudian berfikir untuk meminjam uang kepada korban," kata Donna.

"Namun tersangka ini sudah membawa linggis yang sudah disiapkan dan mengenakan sarung tangan. Karena tiga hari sebelumnya tersangka sudah ada niat untuk melakukan pembunuhan terhadap korban dan untuk menguasai harta korban," imbuh Donna.

Setelah itu tersangka menghabisi korban dengan begitu sadis. Pertama, tersangka memukul punggung dan kepala korban menggunakan linggis. Kemudian dia meminta surat-surat perhiasan emas yang dipakai korban.

Dalam kondisi terluka dan bersimbah darah, korban akhirnya mengambilkan surat perhiasan kalung dan gelangnya lalu diserahkan ke keponakannya itu. Usai mendapatkan yang diinginkannya, Nuryanto tidak begitu saja pergi.

Selengkapnya simak di halaman selanjutnya....



Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"

(apl/apl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork