Pencurian terjadi di kantor Pengadilan Negeri (PN) Kota Semarang. Uang sebesar Rp 96,5 juta dan emas seberat 20 gram hilang.
Kapolsek Semarang Barat Kompol Dicky Hermansyah membenarkan informasi tersebut. Pencurian diketahui hari ini sekitar pukul 06.15 WIB ketika ada petugas yang masuk ruang TU dan Keuangan PN Semarang.
"Diketahui tadi pagi. Dari PN melalui telepon melaporkan ke Polsek Semarang Barat. Selanjutnya piket ke TKP dan selanjutnya koordinasi dengan Inafis Polrestabes," kata Dicky lewat pesan singkat, Senin (10/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi menduga pelaku melompat dari pagar belakang dan masuk melalui pintu belakang. Selain itu di lokasi ternyata tidak terpantau CCTV.
"Untuk TKP tidak ter-cover CCTV. Diduga pelaku melompat dari pagar belakang masuk ke ruang TU PN melalui pintu belakang," jelasnya.
Dicky menjelaskan saat ini masih dilakukan penyelidikan. Hingga saat ini diketahui sejumlah uang dari bendahara dan juga emas hilang.
"Uang senilai Rp 96,5 juta milik bendahara PN dan emas sebesar 20 gram milik pribadi," ujar Dicky.
"Untuk saat ini masih dilakukan penyelidikan langkah awal melakukan penelusuran rute yang diduga dipakai oleh pelaku. Bagian belakang PN berupa semak-semak pohon," imbuhnya.
Terpisah, juru bicara PN Semarang Kukuh Subiyakto mengatakan belum diketahui persis kapan pencurian terjadi. Namun yang jelas peristiwa diketahui pagi tadi karena pintu belakang jebol.
"Iya betul ada pencurian di PN di ruangan Kasubag Umum yang tidak diketahui kapan persis terjadinya dan baru diketahui tadi pagi, pintu belakang sudah jebol," kata Kukuh kepada wartawan lewat pesan singkat.
(ahr/rih)