Pembunuhan Penjual Bubur di Boyolali, Korban Diduga Dikepruk Tabung Gas

Pembunuhan Penjual Bubur di Boyolali, Korban Diduga Dikepruk Tabung Gas

Jarmaji - detikJateng
Jumat, 07 Apr 2023 15:09 WIB
Jenazah Jumiyem dibawa dari rumahnya di Cepogo Boyolali ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk diautopsi, Kamis (6/4/2023).
Jenazah Jumiyem dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk diautopsi, Kamis (6/4/2023). Foto: Jarmaji/detikJateng.
Boyolali -

Kematian penjual bubur, Jumiyem (64), dalam kondisi bersimbah darah di rumahnya menggemparkan warga sekitar. Wanita warga Dukuh Sidosari RT 16/8 Desa Gubuk, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali itu meninggal diduga akibat dihantam tabung gas di bagian kepala.

"Dari hasil autopsi sementara ditemukan adanya kekerasan, diduga adanya pukulan benda tumpul," kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, Jumat (7/4/2023).

Korban, jelas dia, mengalami luka parah di kepala. Yaitu di pelipis sampai berdarah. Luka akibat pukulan benda tumpul itu diperkirakan dari barang-barang yang ada di samping korban. Diduga, luka di kepala korban akibat dihantam menggunakan tabung gas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau hasil autopsi seperti itu, diduga adanya pukulan benda tumpul. Namun kalau analisa kita ditemukan adanya benda-benda di sekitar korban, kemungkinan dengan menggunakan tabung (gas) itu. Kemungkinan ya," jelasnya.

Korban yang merupakan janda anak satu itu ditemukan tewas dalam posisi tengkurap bersimbah darah di ruang dapur. Korban sehariannya berjualan bubur dan kebutuhan dapur di rumahnya.

ADVERTISEMENT

Petrus menyatakan, kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan untuk mengungkap pelakunya. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain baju korban dan barang-barang lain di sekitar korban yang dimungkinkan digunakan untuk melakukan kekerasan dan mengakibatkan korban meninggal dunia.

"Masih dalam pendalaman penyelidikan untuk menentukan siapa pelakunya," tandas Petrus.

Diberitakan sebelumnya,seorang wanita di Boyolali ditemukan tewas di ruang dapur rumahnya. Kondisi korban bersimbah darah, diduga menjadi korban pembunuhan. Korban bernama Jumiyem (65) warga Dukuh Sidosari RT 16/8 Desa Gubuk, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali.

"Benar ada penemuan satu mayat, identitas perempuan, ada beberapa luka di bagian tubuhnya, ada sebagian di kepala," kata Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Donna Briadi, di lokasi kejadian Kamis (6/4).

Korban yang sehariannya berjualan bubur dan kebutuhan dapur itu ditemukan dalam posisi tengkurap bersimbah darah di ruang dapur. Oleh petugas, jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Dr. Moewardi Solo untuk diautopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya.




(apl/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads