Motif Pria Banyumas Cabuli Bocah Khilaf, Polisi Curiga Anaknya Juga Korban

Motif Pria Banyumas Cabuli Bocah Khilaf, Polisi Curiga Anaknya Juga Korban

Anang Firmansyah - detikJateng
Jumat, 24 Feb 2023 16:56 WIB
Pelaku pencabulan anak di Kecamatan Somagede, Banyumas, Jumat (24/2/2023).
Pelaku pencabulan anak di Kecamatan Somagede, Banyumas, Jumat (24/2/2023). Foto: dok Polresta Banyumas
Banyumas -

Seorang pria di Banyumas, S (49) tega mencabuli bocah perempuan usia 5 tahun teman anaknya. Pria itu mengaku khilaf melakukan aksi cabulnya itu.

"Kalau motifnya pelaku mengaku khilaf. Saat itu dalam kondisi nafsu," kata Kepala Unit PPA Polresta Banyumas, Ipda Metri Zul Utami saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Jumat (24/2/2023).

Metri mengungkapkan kondisi kejiwaan pelaku normal. Meski begitu, pelaku sempat mengancam korban tidak melaporkan ke siapapun usai melakukan pencabulan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku ngomong ke korban 'jangan bilang-bilang ya' kayak gitu, dikasih peringatan ancaman," terangnya.

Status pelaku saat ini masih memiliki istri. Lebih parahnya, menurut Metri, istrinya dalam kondisi hamil anak ketiga dengan usia kandungan 8 bulan.

ADVERTISEMENT

"Istrinya lagi hamil 8 bulan. Anaknya 2 yang satu usia 7 tahun, sedangkan yang di kandungan usia 8 bulan," jelasnya.

Polisi Curiga Anak Pelaku Juga Jadi Korban

Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan pemeriksaan secara intensif. Sebab, ada kecurigaan anak pelaku juga turut serta menjadi korban.

"Itu kita curigai anak kandungnya juga digituin (jadi korban). Kita masih lakukan pendalaman," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria paruh baya berinisial S (49), warga Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas harus berurusan dengan polisi. Ia tega mencabuli anak di bawah umur yang merupakan teman sepermainan anaknya.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi menjelaskan peristiwa ini terjadi pada tahun 2022 di rumah pelaku.

Pada saat itu korban yang berusia 5 tahun sedang bermain bersama anak pelaku di depan rumahnya kemudian dipanggil oleh pelaku.




(ams/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads