Kabiddokkes Polda Jawa Tengah mengunjungi bocah SMP di Pati yang menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan hingga berbulan-bulan. Polisi mengungkap kondisi korban untuk saat ini sudah jauh lebih baik dan sehat.
"Kondisinya sudah lebih baik, sudah lebih sehat dan kuat, begitu juga kondisi psikisnya," jelas Kabiddokkes Polda Jateng, Kombes Pol DR dr Sumy Hastri dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Senin (29/8/2022).
Menurutnya korban yang masih duduk di bangku SMP ini sekarang tengah menjalani perawatan di Sentra Margo Laras Kecamatan Margorejo, Pati. Kedatangannya didampingi Wakapolres Pati Kompol Asfauri, Kabag SDM Kompol R Sulistyaningrum dan Kasi Humas Polres Pati AKP Pujiati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, Kabiddokes dan tim selain melaksanakan dialog interaktif sekaligus memberikan motivasi dan konseling kepada korban.
Hastri mengatakan perlindungan pada anak sangat penting dilakukan. Hal tersebut bertujuan agar kasus serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari. Polisi juga memberikan tali asih bingkisan kepada korban.
"Pada beberapa kasus kami akan ikut menangani, terutama anak-anak kita bisa belajar agar hal yang sama tidak terjadi pada dirinya. Jadi tidak mudah digoda, tidak mudah dirayu, karena mereka harus memikirkan masa depan," ujar dia.
"Polda Jateng dan Polres Pati akan terus mendampingi korban selama proses persidangan kasus yang dialaminya, selain itu juga akan selalu berkoordinasi secara intensif dengan pihak Dinas Sosial Kabupaten Pati," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi telah menangkap pelaku berinisial PH yang diduga telah melakukan penyekapan hingga pemerkosaan di rumahnya Desa Alasdowo Kecamatan Dukuhseti. Korban sempat hilang selama empat bulan dan ditemukan dalam kondisi lemah, sakit, dan tengah hamil empat bulan.
(apl/sip)











































