Beri Dukungan, Kapolda Metro Peluk-Kecup Kening Irjen Ferdy Sambo

Beri Dukungan, Kapolda Metro Peluk-Kecup Kening Irjen Ferdy Sambo

Tim detikNews - detikJateng
Kamis, 14 Jul 2022 15:19 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran temui Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran temui Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo (Foto: Dok. Istimewa)
Solo -

Baku tembak yang menewaskan Brigadir J atau Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat jadi kemelut bagi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Di tengah pengusutan kasus tersebut, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran bertemu dengan Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri, Rabu (13/7) malam.

Dikutip dari detikNews, Kamis (14/7/2022), dari video yang diterima, terlihat Ferdy Sambo menyambut kedatangan Fadil Imran ke ruangannya. Ferdy Sambo menangis dan seketika memeluk Irjen Fadil Imran.

Masih berpelukan, Irjen Fadil Imran terlihat menepuk-nepuk pundak Irjen Ferdy Sambo. Fadil Imran juga mengelus kepala Ferdy Sambo dan mengecup keningnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dimintai konfirmasi terkait momen tersebut, Fadil Imran mengatakan datang untuk memberikan support untuk Ferdy Sambo.

"Saya memberikan support kepada adik saya Sambo agar tegar menghadapi cobaan ini," kata Fadil saat dihubungi detikcom, hari ini.

ADVERTISEMENT

Fadil tidak mengungkap secara detail isi pertemuannya dengan Ferdy Sambo. Namun dia menyebut apa yang kini menimpa Sambo sebagai ujian yang bisa dialami siapa saja.

"Ini tidak mudah dan dapat menimpa siapa saja," tutur Fadil.

Nama Irjen Ferdy Sambo masih menjadi sorotan. Baku tembak berdarah di rumah dinasnya menewaskan sopir pribadi istrinya. Sementara sebelumnya, istrinya disebut jadi korban pelecehan oleh Brigadir Yoshua.

Kapolri Bentuk Tim Khusus

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim khusus untuk mengusut insiden baku tembak tersebut. Tim khusus ini dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

"Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin oleh Pak Wakapolri, Pak Irwasum, kemudian ada Pak Kabareskrim, Pak Kabik (Kabaintelkam) kemudian juga ada As SDM, karena memang beberapa unsur tersebut harus kita libatkan termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal," kata Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7).

Komnas HAM dan Kompolnas turut disertakan dalam tim khusus itu. Dia memastikan proses penyelidikan, penyidikan hingga temuan terkait kasus itu akan disampaikan transparan dan periodik sehingga menjawab keraguan publik.

Jenderal Sigit memastikan semuanya akan disampaikan secara transparan, mulai proses penyelidikan, penyidikan, hingga temuan yang mengacu pada kasus itu, kepada publik. Menurutnya, kasus itu akan diawasi oleh tim gabungan internal dan eksternal.

Kemudian, Jenderal Sigit juga memastikan pihaknya akan menyampaikan secara periodik kepada publik. Dengan demikian, hal itu bisa menjawab isu-isu liar yang berkembang di publik.




(sip/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads