Anjing Pelacak Sisir TKP Mayat Wanita Misterius di Klaten, Apa Hasilnya?

Anjing Pelacak Sisir TKP Mayat Wanita Misterius di Klaten, Apa Hasilnya?

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Sabtu, 26 Mar 2022 13:54 WIB
Anjing pelacak dikerahkan ke lokasi penemuan mayat wanita telanjang dada di tepi jalan Yogya-Solo, Delanggu, Klaten, Sabtu (26/3/2022).
Anjing pelacak dikerahkan ke lokasi penemuan mayat wanita telanjang dada di tepi jalan Yogya-Solo, Delanggu, Klaten, Sabtu (26/3/2022). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Polres Klaten mengerahkan anjing pelacak ke lokasi penemuan mayat wanita telanjang dada di tepi sawah jalan Jogja-Solo, Desa Dukuh, Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah.

Pantauan detikJateng, penyisiran ulang dengan anjing pelacak itu dilakukan mulai sekitar pukul 10.30 WIB. Penyisiran itu melibatkan tim gabungan dari Resmob, K9, Inafis dan Polsek Delanggu.

Sekitar 15 personel tim gabungan itu dipimpin oleh Kanit Resmob Satreskrim Polres Klaten, Ipda Ardi Nugraha Putra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anjing pelacak diterjunkan ke lokasi penemuan mayat tanpa identitas itu. Lokasinya berada sekitar dua meter di bawah tepi sawah. Penyisiran dilakukan dari lokasi sampai ke tepi sungai yang berjarak sekitar 10 meter dari titik awal mayat ditemukan.

Sementara itu, tim Resmob disebar ke radius sekitar titik lokasi mayat, mulai dari sawah, jalan, dan pematang. Di lokasi, bau busuk masih tercium. Gumpalan rambut korban juga masih tertinggal di lokasi, dikerumuni belatung di bawah pohon trembesi.

ADVERTISEMENT

Setelah sekitar 40 menit menyisir lokasi, tim kemudian 'balik kanan' alias meninggalkan lokasi. Tidak ada satu pun benda yang diambil dari lokasi penemuan mayat wanita misterius itu.

"Nihil, tidak ada benda mencurigakan yang kita bawa. Kita melibatkan unit K9 atau anjing pelacak," ungkap Ardi kepada detikJateng di lokasi, Sabtu (26/3/2022).

Dari kasus temuan mayat itu, Ardi menjelaskan, tim mencoba melakukan olah TKP kembali. Hasil olah TKP ulang itu akan lebih diperdalam lagi.

"Nanti hasil ini kita lebih perdalam lagi. Apalagi dari identifikasi awal korban sudah ditemukan celana yang dipakai, sehingga bisa dialami lagi," imbuh Ardi.

Ardi menambahkan, mayat wanita itu diduga sudah cukup lama berada di lokasi, yakni sekitar tujuh hari atau lebih. Walhasil, lokasi itu dinyatakan sudah samar.

"TKP sudah agak samar. Diperkirakan mayat sudah tujuh hari lebih, minimal tujuh hari, tapi ini identitasnya masih terus kita identifikasi," kata Ardi.

Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat wanita telanjang dada ditemukan di sawah tepi Jalan Yogya-Solo, Delanggu, Klaten, Jumat (25/3) siang. Mayat wanita itu ditemukan tanpa identitas. Lokasi penemuan mayat wanita ini berada di Dusun Kepoh, Desa Dukuh.




(rih/dil)


Hide Ads