Misteri Sosok 2 Pria Tamu Mbah Yatimah Berujung Uang Jutaan Raib

Misteri Sosok 2 Pria Tamu Mbah Yatimah Berujung Uang Jutaan Raib

Ragil Ajiyanto - detikJateng
Rabu, 09 Mar 2022 11:57 WIB
Ilustrasi detektif
Ilustrasi (Foto: Tim Infografis Zaki Alfaraby)
Boyolali -

Mbah Yatimah (80), nenek yang hidup sebatang kara di Boyolali, kehilangan uang Rp 6 juta lebih setelah kedatangan dua orang pria misterius. Sosok dua pria itu menjadi tanda tanya karena tidak dikenal.

Keponakan Mbah Yatimah, Suryati, mengatakan kedua pria itu datang pada Selasa (8/3) sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung masuk rumah. Keduanya menemui Mbah Yatimah di kamar tidurnya. Kedua pria itu duduk di tempat tidur mengapit Mbah Yatimah.

"Ada dua orang laki-laki ke sini (bertamu ke rumah Mbah Yatimah), masih muda," ujar Suryati kepada wartawan di rumah Mbah Yatimah, Desa Bangkok, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali, Selasa (8/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keduanya pura-pura menengok Mbah Yatimah yang sudah lanjut usia itu. Mereka membawa sebungkus roti.

"Ngakunya dari (daerah) Simo," jelas Mbah Yatimah menimpali.

ADVERTISEMENT

Saat kedua pemuda itu bertamu, hanya ditemui Mbah Yatimah sendirian. Setelah itu, keduanya pamit pulang.

Mbah Yatimah sadar uangnya telah hilang setelah dua pria itu pergi. Saat itu Mbah Yatimah membuka sarung bantalnya, dan mendapati uang tunai miliknya Rp 6.650.000 telah hilang. Spontan Mbah Yatimah teriak histeris memanggil Suryati.

"Mbah Yatimah teriak-teriak memanggil aku," terang Suryati, yang rumahnya tak jauh dari rumah Mbah Yatimah.

Suryati pun datang dan melihat Mbah Yatimah sudah nangis-nangis dan mengatakan jika uangnya Rp 6.650.000 telah hilang. Padahal uang itu dikumpulkan Mbah Yatimah bertahun-tahun dari bantuan-bantuan instansi pemerintah maupun para dermawan.

Uang disimpan di sarung bantal. Setiap hari uang itu pun disandingnya. Diduga pelaku mencuri uang dengan memanfaatkan kelengahan Mbah Yatimah yang sudah lanjut usia. Pelaku juga mengalihkan perhatian dengan terus mengajak bicara.

Menurut Suryati, Mbah Yatimah ini memang suka menyimpan uang. Duit bantuan para dermawan itu dia simpan.

"Untuk makan sehari-hari, saya yang memberi. Mbah Yatimah ini memang senang menyimpan uang," tambahnya.

Mbah Yatimah sendiri mengaku uang itu telah disimpannya bertahun-tahun, bahkan sampai dipeluk saat tidur.

"Tak simpen ngati-ati, tak keloni. Wes pirang-pirang taun tak simpen (Saya simpan hati-hati, saya peluk. Sudah bertahun-tahun saya simpan)," rintih Mbah Yatimah.

Pencurian ini membikin Mbah Yatimah sangat terpukul. Mbah Yatimah yang sudah lanjut usia itu hidup di rumah ini sebatang kara. Rumah yang ditempati pun sangat-sangat sederhana, berdinding kayu dan lantai masih tanah.




(rih/mbr)


Hide Ads