8 Orang Tewas di Jepara, Sampel Miras Oplosan Dikirim ke Labfor

8 Orang Tewas di Jepara, Sampel Miras Oplosan Dikirim ke Labfor

Dian Utoro Aji - detikJateng
Rabu, 02 Feb 2022 11:32 WIB
Ilustrasi fokus Maut Miras Oplosan (Luthfy Syahban/detikcom)
Foto: Ilustrasi fokus Maut Miras Oplosan (Luthfy Syahban/detikcom)
Jepara -

Polres Jepara telah mengirimkan sampel minuman keras oplosan ke Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng. Diduga akibat miras oplosan tersebut, 8 pemuda dari Kecamatan Mlonggo, Jepara, tewas secara beruntun.

"Sudah kami sita barang bukti terkait (miras oplosan) dan saat ini penyidik mengirim sampel ke Labfor Polda Jateng," kata Kasat Reskrim Polres Jepara AKP M Fahrur Rozi dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).

Rozi mengatakan, sampel miras oplosan itu dikirim ke Labfor untuk mengetahui campuran yang menyebabkan tewasnya 8 pemuda di Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga kini polisi masih menyidik kasus ini. Beberapa saksi telah dimintai keterangan oleh polisi. "Ini peristiwa pidananya ada, sekarang sudah kami tingkatkan ke proses penyidikan. Sudah kami periksa beberapa saksi," terang Rozi.

Diberitakan sebelumnya, pemuda yang tewas usai menenggak minuman keras (miras) oplosan di Kecamatan Mlonggo bertambah 1 orang lagi. Korban ke-8 itu berinisial CA (20). Dia dibawa ke RS Graha pada Selasa malam (1/2). CA meninggal pada Rabu (2/2) sekitar pukul 09.00 WIB.

ADVERTISEMENT

Tewasnya 8 pemuda secara beruntun itu bermula saat 10 orang datang ke sebuah warung di Dukuh Ploso, Desa Karanggondang, Jumat (28/1) sekira pukul 22.30 WIB. Di warung itu mereka membeli minuman soda untuk dicampur dengan miras oplosan jenis ginseng.

"Para pemuda itu pesta miras sejak Jumat (28/1) malam hingga Sabtu (29/1) pukul 16.00 WIB," terang Rozi.

Setelah pesta miras itu, 4 pemuda yang pulang ke rumah dalam kondisi mabuk berat dan akhirnya meninggal secara beruntun. SD (20) dan JR (20) meninggal pada Minggu malam (30/1).

Sedangkan FY (20) dan DJ (21) meninggal pada Senin pagi (31/1). Pada hari yang sama, Senin (31/1), korban meninggal bertambah 1 orang, yaitu IA (19).




(dil/sip)


Hide Ads