Darurat Narkoba! Berturut-turut 2 Rutan di Solo Raya Dikirimi Sabu

Darurat Narkoba! Berturut-turut 2 Rutan di Solo Raya Dikirimi Sabu

Tim detikcom - detikJateng
Jumat, 28 Jan 2022 11:49 WIB
Penampakan jeruk isi sabu yang dilempat ke Rutan Solo.
Penampakan jeruk isi sabu yang dilempat ke Rutan Solo. (Foto: Sri Hartono/detikJateng)
Solo -

Peredaran narkoba semakin nekat saja. Betapa tidak, 2 rutan di wilayah Solo Raya mengungkap upaya penyelundupan sabu ke dalam rutan, dalam waktu tak berselang lama.

Beruntung aksi ini bisa digagalkan petugas. Berikut dua upaya penyelundupan sabu yang berhasil digagalkan petugas Rutan Kelas IA Solo dan Rutan Kelas IIB Wonogiri.

Jeruk isi sabu dilempar ke dalam Rutan Kelas IA Solo

Rutan Kelas IA Solo menggagalkan upaya penyelundupan narkoba diduga jenis sabu ke dalam rutan. Modus yang dipakai pelaku dengan melemparkan bungkusan berisi buah jeruk dari luar rutan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pagi tadi saat patroli petugas menemukan bungkusan yang mencurigakan. Petugas pun melaporkan ke kepala keamanan dan diteruskan ke saya," terang Kepala Rutan Solo, Urip Dharma Yoga saat jumpa pers di Rutan, Kamis (27/1).

Temuan itu, lanjut Urip, dilaporkan kepada Kepala BNN Kota Solo, Kombes Pol Ari Kurniawansyah. Kemudian ditindaklanjuti dengan pembukaan paket yang ternyata berisi jeruk.

ADVERTISEMENT

"Jeruk itu lalu dibuka ternyata di dalamnya ditemukan satu bungkusan plastik kecil yang diduga narkoba jenis sabu-sabu," urainya.

Urip menambahkan, pihaknya belum mengetahui secara pasti siapa yang melempar dan ditujukan kepada siapa paket tersebut. Dari hasil pemeriksaan kamera pengawas, diketahui sebelum kejadian ada seorang pengendara sepeda motor yang melintas di sisi barat Rutan.

"Pengendara itu melaju dari arah selatan ke utara, di tengah perjalanan, pengendara itu terlihat seperti melempar sesuatu ke dalam Rutan," paparnya.

Kepala BNN Solo, Ari Kurniawansyah mengungkapkan, paket narkoba tersebut adalah jenis sabu dengan berat 0,82 gram. Pihaknya, masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait temuan ini.

"Kasus ini akan kami kembangkan, identifikasi barang yang ditemukan. Termasuk pengembangan ke arah jaringan," ungkap Ari.

Kurir narkoba diperiksa karena menyelundupkan sabu-sabu ke Lapas Wonogiri.Kurir narkoba diperiksa karena menyelundupkan sabu-sabu ke Lapas Wonogiri. Foto: dok Polres Wonogiri

Kiriman sate isi sabu di Rutan Kelas IIB Wonogiri

Sebelumnya, upaya penyelundupan paket yang diduga berisi sabu-sabu ke Rutan Wonogiri juga digagalkan petugas. Tidak lama berselang, polisi dapat menangkap seorang tersangka di Kota Solo yang berperan sebagai kurir.

"Kasus ini berawal saat seorang petugas jaga Pos Pengawasan dan Pemeriksaan Lapas klas II B Wonogiri menerima bungkusan berisi sate ayam dan Pop Ice dari seseorang pada Senin dini hari (17/1)," kata Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasubsi Penmas Aiptu Iwan Sumarsono, Rabu (26/1).

Iwan mengatakan, bungkusan itu ditujukan untuk narapidana berinisial Okta. Namun, setelah bungkusan itu diperiksa lebih lanjut di pos pengawasan pintu utama, petugas jaga menemukan 17 plastik klip kecil berisi serbuk kristal putih diduga sabu-sabu seberat 8.89 gram, 10 strip (100 butir) tablet Alprazolam 1 miligram, dan 3 pipet kaca.

"Paginya, temuan itu kemudian dilaporkan ke Sat Narkoba Polres Wonogiri. Saat itu juga Kasat Narkoba Polres Wonogiri dan anggotanya ke Lapas Wonogiri untuk mengamankan barang bukti dan melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Iwan.

Dari penyelidikan itu, Polres Wonogiri akhirnya menangkap seorang tersangka yang berperan sebagai kurir berinisial PA (32), warga Kelurahan Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Solo. PA ditangkap di seputaran Stadion Manahan Solo, Selasa (25/1).




(aku/ahr)


Hide Ads