Petugas Rutan Kelas IA Solo dikagetkan dengan bungkusan mencurigakan yang diduga dilempar dari luar rutan. Usai dibuka, bungkusan itu berisi barang diduga sabu yang dimasukkan ke dalam buah jeruk.
"Anggota melakukan patroli pagi di lingkar luar di dalam tembok rutan dan menemukan bungkusan bulat yang dianggap mencurigakan karena dibungkus rapi sekali. Anggota melaporkan kepada kepala keamanan dan langsung diambil lalu melaporkan ke saya," ujar Kepala Rutan Kelas IA Solo, Urip Dharma Yoga kepada wartawan di Rutan Kelas I Solo, Kamis (26/1).
Urip menyebut, pihak kemudian berkoordinasi dengan BNN Kota Solo terkait temuan tersebut. Bersama-sama, barang mencurigakan itu lalu dibuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita buka sama-sama. Ada barang diduga sabu-sabu," jelasnya.
Barang diduga serbuk sabu tersebut dibungkus dalam plastik berwarna putih. Bungkusan sabu itu lalu dimasukkan ke dalam buah jeruk untuk mengelabui petugas.
"Kita tindak lanjuti dengan penggeledahan kamar yang dekat dengan lokasi penemuan. Hasilnya petugas menemukan 2 alat komunikasi di blok narkoba kamar 9 yang berisi 42 orang. Selain itu, kita lakukan tes urine acak kepada 15 penghuni," terang dia.
Lihat penampakan barang bukti jeruk berisi sabu dalam video di atas.