Menemui Anak Gimbal Calon Diruwat di Dieng, Pernah Rebonding tapi...

Uje Hartono - detikJateng
Sabtu, 27 Agu 2022 14:49 WIB
Putri Ayu Sekarsari, salah satu anak berambut gimbal yang akan diruwat di DCF 2022 saat ditemui di rumahnya di Banjarnegara, Sabtu (27/8/2022). Foto: Uje Hartono/detikJateng
Banjarnegara -

Ruwat rambut gimbal masih menjadi agenda yang ditunggu-tunggu dalam acara Dieng Culture Festival (DCF). Tahun ini, setidaknya ada 15 anak rambut gimbal dari berbagai daerah yang akan diruwat. Salah satunya adalah Putri Ayu Sekarsari.

Saat detikJateng bertandang ke rumahnya di Desa Pringamba, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Putri terlihat sedang duduk santai di ruang tamu sambil bermain ponsel.

Sesekali bocah perempuan itu menggaruk kepalanya. Dari depan, sekilas memang tidak ada yang berbeda pada bocah 10 tahun ini. Namun setelah melihat rambut bagian belakang Putri, rambutnya tampak menggumpal seperti memakai sanggul.

Anak dari pasangan Ani Handayani dan Suparman ini mengatakan, rambutnya tumbuh menjadi gimbal sejak 4 tahun lalu. Awalnya hanya satu gimbal saja di kepala bagian belakang.

Putri Ayu Sekarsari, salah satu anak berambut gimbal yang akan diruwat di DCF 2022 saat ditemui di rumahnya di Banjarnegara, Sabtu (27/8/2022). Foto: Uje Hartono/detikJateng

"Awalnya cuman 1 gimbal di bagian belakang. Itu pas saya umur 6 tahun," kata Putri saat ditemui detikJateng di rumahnya di Desa Pringamba, Sabtu (27/8/2022).

Ani Handayani, ibu Putri Ayu Sekarsari, menceritakan awal mula tumbuhnya rambut gimbal pada anak bungsunya tersebut.

"Pas tumbuh gimbal itu ditandai panas tinggi. Sempat saya bawa ke dokter tetapi tidak sembuh-sembuh. Kalau (rambutnya) disisirin sakit, panas badannya," terangnya.

Kemudian, Ani berinisiatif melakukan ruwatan sendiri dengan menyelenggarakan acara selamatan di rumahnya. Hanya, ruwatan saat itu tidak sampai mencukur rambut gimbal anak ketiganya tersebut.

"Sebenarnya pernah diruwat di rumah. Menggelar selamatan biasa tetapi memang tidak dicukur," ujarnya.

Saat berusia 9 tahun, Putri sempat ke salon untuk meluruskan rambutnya yang gimbal. Namun, dua bulan kemudian, rambut itu kembali menggumpal menjadi gimbal. Oleh sebab itu Ani ingin anaknya ikut diruwat dalam acara Dieng Culture Festival (DCF) 2022 agar rambutnya tidak gimbal lagi.

"(Rambut) Putri dulu pernah dilurusin, istilahnya rebonding. Tetapi sekitar 2 bulan sudah gimbal lagi. Makanya ini Putri ikut diruwat, cukur rambut gimbal di Dieng. harapannya bisa tidak gimbal lagi dan tidak sakit dan panas badannya," kata dia.

Meski rumahnya jauh dari dataran tinggi Dieng, Ani mengaku tidak kaget dengan fenomena unik rambut gimbalnya pada anak bungsunya tersebut. Sebab, rambut anak keduanya serta rambut ibu mertua Ani juga pernah menjadi gimbal secara alami saat kecil.

"Sebelumnya ada yang rambutnya gimbal. Kalau anak pertama saya rambutnya tidak gimbal, tetapi anak kedua gimbal. Mertua saya juga gimbal," ungkap Ani.



Simak Video "Video 'Banjir' Kurban di Banjarnegara, Daging Menggunung"

(dil/aku)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork