Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY) menyebut 34 ribu kendaraan diprediksi masuk Tol Jogja-Solo saat puncak arus mudik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal itu dia sampaikan saat mengecek kesiapan GT Prambanan di Tol Jogja-Solo, Kecamatan Jogonalan, Klaten. Pengecekan itu dilakukan bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo.
"Kita ingin meyakinkan agar benar-benar diperhatikan sehingga semuanya bisa menggunakan jalan dengan baik dan lancar, tidak ada masalah utamanya pada saat masa puncak Nataru yang diprediksi 32 ribu hingga 34 ribu per hari (masuk Tol Jogja-Solo)," kata AHY kepada wartawan di GT Prambanan, Selasa (17/12/2024) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AHY menjelaskan, menjamin mudik Nataru lancar itu merupakan tugas utama Kementerian PU, Kementerian Perhubungan, hingga Polri. Dia juga berharap pembangunan Tol Jogja-Solo tepat waktu dan berkualitas.
"Saya harapkan sesuai dengan timeline dan berkualitas, saya ingin jalan-jalan tol berkualitas, bangunan nomor satu dan keselamatan nomor satu dan kenyamanan. Saya rasa inilah kenapa pemerintah hadir," jelasnya.
AHY bilang, pengamanan Nataru digelar di seluruh Indonesia, baik di sektor transportasi darat, laut, dan udara.
"Bukan hanya sektor transportasi darat tapi juga laut dan udara. Tadi malam saya juga menggunakan kereta api untuk meyakinkan sarana prasarana kereta api juga telah siap," ucap dia.
Menurut Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah, puncak mudik libur Nataru diperkirakan pada 28 Desember. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada 1 Januari 2025.
"Prediksi kita di puncak mudik sekitar 34 ribu kendaraan di satu hari itu. Untuk arus balik tanggal 1 Januari diprediksi sekitar 32 ribu kendaraan," jelas Rudy.
Sesuai rekomendasi dari kepolisian, sambung Rudy, tol fungsional Jogja-Solo segmen GT Klaten-GT Prambanan hanya di siang hari. Namun demikian pihaknya juga mengejar pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Kami terus kejar progres pemasangan PJU, kami persiapkan seperti itu. Progres keseluruhan sudah 90 persen tapi untuk badan jalan sudah 100 persen," kata Rudy.
(afn/dil)