Ingat Lur! Bus dan Kendaraan Besar Tak Turun di Exit Tol Ngawen Saat Nataru

Wara-wara

Ingat Lur! Bus dan Kendaraan Besar Tak Turun di Exit Tol Ngawen Saat Nataru

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Rabu, 11 Des 2024 17:52 WIB
Jalur Exit Tol Ngawen, Klaten, sepi dari kendaraan besar dan bus, Rabu (11/12/2024).
Jalur Exit Tol Ngawen, Klaten, sepi dari kendaraan besar dan bus, Rabu (11/12/2024). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Bus dan kendaraan besar tidak bisa lagi turun dan keluar di Exit Tol Ngawen (GT Klaten) saat mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun ini. Bus dan kendaraan besar diarahkan keluar di Exit Tol Kuncen (GT Polanharjo) dan Jogonalan (GT Prambanan).

"Kendaraan besar termasuk bus, turun di GT Prambanan dan Polanharjo. Sedangkan untuk Exit Tol Ngawen (GT Klaten) hanya untuk kendaraan kecil saja," jelas Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Pemkab Klaten, Aji Prabowo kepada detikJateng, Rabu (11/12/2024) siang.

Dijelaskan Aji, kebijakan itu bersifat imbauan mulai tanggal 10 Desember seiring dibukanya tol fungsional gratis dari Klaten-Prambanan. Apalagi selama ini bus dan kendaraan besar mayoritas tujuan ke Jogja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diarahkan tidak turun di Klaten Kota karena kalau tujuannya mayoritas ke arah Jogja, kemungkinan besar turun atau naik di Exit Prambanan. Begitu juga sebaliknya," terang Aji.

Dengan tidak keluar di Klaten Kota, lanjut Aji, diharapkan mengurangi risiko kepadatan kota saat Nataru. Untuk kebijakan itu sudah dipasang rambu di jalan tol.

ADVERTISEMENT

"Sudah ada rambu perintah di jalan tolnya. Selama GT Prambanan difungsionalkan kan belum ada tarif sehingga dari segi ekonomi dan waktu akan kecil kemungkinan masuk atau keluar kota Klaten," sebut Aji.

Kasat Lantas Polres Klaten AKP Riki Fahmi Mubarok menyatakan titik crowded Nataru diperkirakan di Taman Gergunung dekat exit tol Ngawen. Untuk kebijakan bus tidak keluar Klaten telah dikoordinasikan dengan BUJT.

"Kita sudah koordinasi dengan BUJT (badan usaha jalan tol), kita sudah pasang imbauan bus dan kendaraan sumbu tiga keluar di GT Polanharjo. Harapannya saat Exit Jogonalan di GT Prambanan sudah fungsional bus-bus semua keluar di Jogonalan," terang Riki.

Riki menambahkan, bus diimbau tidak keluar lagi di Exit Tol Ngawen masuk kota. Sebab, jalur arteri dari Exit Tol Ngawen ke kota sempit hingga rawan memicu macet.

"Jalur keluar jalur arteri kabupaten sempit, apalagi ramai aktivitas lokal sampai Sangkal Putung. Kita tetap arahkan bus dan kendaraan besar keluar di jalan nasional," imbuh Riki.




(aku/dil)


Hide Ads