Seluruh lapak pedagang di Pasar Banyumas didekor meriah untuk menyambut Hari Kemerdekaan atau HUT RI ke-79. Selain balon, bola, bendera merah-putih dan janur kuning, di beberapa sudut juga para pedagang mendekor dengan terong yang digantung.
Pantauan detikJateng, Senin (12/8/2024), saat suasana sepi pedagang membunyikan tabuhan yel-yel menggunakan kaleng bekas. Seketika suasana pasar yang hening jadi meriah lantaran tabuhan tersebut.
Pedagang juga terdengar menyanyikan lagu kicir-kicir yang sudah diganti liriknya. Kegiatan ini akan dilakukan setiap hari selama Bulan Agustus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pedagang juga mengenakan kostum unik seperti hiasan topi merah putih atau bandana dari balon dengan tema kemerdekaan. Dekorasi ini nantinya dilombakan per kelompok dan dinilai dari beberapa aspek.
Wati (63), salah satu pedagang sayuran mengaku antusias dengan adanya kegiatan tersebut. Menurutnya, dengan menghias pasar seperti ini merupakan sebagai bukti penghormatan kepada para pejuang.
"Pedagang kaya gini lagi memperingati kemerdekaan Republik Indonesia. Kita sebagai penerus harus menghormati, pejuang-pejuang dahulu bawa senapan, nah sekarang ya kita peringati dengan kayagini. Ramai-ramai sama teman yang penting meriah," katanya kepada detikJateng, Senin (12/8/2024).
Lebih lanjut, Wati mengatakan bandana yang dikenakan memiliki makna tersendiri. Selain itu, bakal ada karnaval yang digelar pada 22 Agustus mendatang.
"Ini pakai bandana dari balon warna merah artinya berani terus putih artinya suci. Kita lambangkan seperti itu," terangnya.
"Kita juga tabuhan pakai kaleng seadanya sekaligus buat latihan karnaval tanggal 22 Agustus besok. Yang penting berpartisipasi dan meriah. Kita juga sudah siapkan yel-yel," tambahnya.
![]() |
Wati juga menuturkan bahwa para pedagang akan menggunakan kostum unik sampai akhir Bulan Agustus. Penggunaan kostum ini juga sebagai daya tarik agar pembeli merasa terhibur.
"Ini setiap hari dipakai. Terus tanggapan pembeli ini katanya lucu, semuanya menghormati. Tentunya ini tambah semangat juga," jelasnya.
Riza (25) salah satu pelanggan Pasar Banyumas mengaku terhibur dengan adanya dekorasi dan kostum yang dikenakan oleh para pedagang.
"Seru terus ramai ya. Nggak kaya biasanya. Meriah banget jadi nggak bosenin," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pasar Banyumas Yuri Vania, mengungkapkan dekorasi ini merupakan inisiatif dari para pedagang. Mereka mendekorasi sejak awal Bulan Agustus.
"Para pedagang ikut berpartisipasi memeriahkan kemerdekaan Indonesia. Ide ini semua full dari pedagang. Ini semuanya swadaya dari pedagang dengan semangat mereka sangat antusias memeriahkan kemerdekaan Indonesia," katanya.
Terdapat sekitar 430 pedagang yang terlibat dalam dekorasi tersebut. Ini nantinya juga dinilai sebagai lomba dalam rangka HUT ke-79 Republik Indonesia.
"Ini dilombakan juga dekorasinya perkelompok. Ada 19 kelompok dari los pedagang. Itu nanti penilaiannya berdasarkan kebersihan, lalu kemeriahan atau keramaian dekorasi. Serta 4s, senyum, salam, sapa, dan semangat untuk menyapa semua pengunjung pasar Banyumas. Ini akan bertahan selama Bulan Agustus," pungkasnya.
![]() |
(cln/aku)