.webp)
Berbicara mobil listrik tidak bisa lepas dari nama besar Tesla. Perusahaan mobil Elon Musk ini bahkan disebut menjadi raja mobil listrik dunia. Namun kini Tesla telah tergeser oleh BYD.
Ini merujuk pada tingginya penjualan mobil ramah lingkungan buatan Tesla di semester pertama tahun ini. Tetapi, nama besar Tesla sebagai raja mobil listrik sepertinya harus tergeser oleh perusahaan asal China BYD.
Mengutip detikOto, Selasa (12/7/2022) pabrikan asal China ini secara resmi mengklaim sebagai pemimpin global dalam kendaraan energi baru (NEV). Ini tidak lain karena lonjakan penjualan tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip Carscoops, BYD telah menjual 641.350 kendaraan ramah lingkungan pada enam bulan pertama tahun 2022. Angka tersebut termasuk penjualan kendaraan listrik berbasis baterai, plug-in hybrid dan kendaraan hidrogen.
Penjualan kendaraan listrik BYD naik 314,9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah tersebut juga lebih tinggi dari pada penjualan mobil listrik Tesla yang tercatat sebanyak 564 ribu unit pada semester pertama 2022.
 Intip Kecanggihan Pabrik Mobil Listrik Tesla (AP Photo/Jeff Chiu) Foto: AP/Jeff Chiu |
Pabrikan mobil ramah lingkungan asal China itu menargetkan penjualan sebanyak 1,1 juta sampai 1,2 juta unit kendaraan energi baru. Itu terdiri dari 600 ribu kendaraan listrik, dan sekitar 500-600 ribu mobil plug-in hybrid.
Juni ini menjadi bulan yang sangat kuat bagi produsen mobil itu karena menjual 134.036 NEV. BYD Song adalah model terlaris BYD pada bulan Juni dengan penjualan sebanyak 32.077 unit. Disusul oleh BYD Qin dengan 26.623 penjualan, BYD Han dengan 25.439 penjualan, BYD Yuan yang terjual 19.731 unit, BYD Dolphin dengan 10.376 penjualan, dan BYD Tang sebanyak 8.134 unit.
