Prepegan, Pusat Perbelanjaan di Kutoarjo Dibanjiri Warga

Prepegan, Pusat Perbelanjaan di Kutoarjo Dibanjiri Warga

Rinto Heksantoro - detikJateng
Minggu, 01 Mei 2022 13:56 WIB
Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022).
Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022). Foto: Rinto Heksantoro/detikJateng
Purworejo -

Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, pusat perbelanjaan di Kutoarjo, Kabupaten Purworejo diserbu warga. Masyarakat, terutama orang Jawa, menyebutnya sebagai tradisi prepegan.

Tradisi prepegan sendiri adalah aktivitas berbelanja kebutuhan hari raya ke pasar di hari terakhir puasa. Meski pemerintah belum mengumumkan secara resmi jatuhnya Hari Raya Idul Fitri 1443 H, namun sesuai kalender yang ada, lebaran tahun ini akan jatuh pada Senin (2/5) besok.

Hasil pantauan detikJateng di Pasar Tradisional Kutoarjo dan sekitarnya, hari ini masyarakat tampak tumpah ruah membanjiri pusat perbelanjaan terbesar di Kutoarjo tersebut. Terlebih, Minggu merupakan hari pasaran untuk Pasar Kutoarjo sehingga warga beramai-ramai memborong berbagai kebutuhan mulai dari pakaian, sembako, kue dan lain-lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Besok kan udah lebaran, semoga tidak diundur dan bisa bareng semua lebarannya. Makanya hari ini ikut antre ramai-ramai beli baju buat lebaran," kata Wuri (38) saat ditemui detikJateng di salah satu toko pakaian, Minggu (1/5/2022).

Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022).Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022). Foto: Rinto Heksantoro/detikJateng

Tak hanya di dalam toko dan pasar, para pedagang selongsong ketupat, daging, sandal hingga bunga yang berada di pinggir jalan juga tak luput diserbu pembeli. Salah satu pedagang selongsong ketupat, Fadil (50) mengaku ketiban rezeki nomplok. Baru beberapa jam duduk di trotoar, selongsong dari janur kuning yang ia buat sudah laku lebih dari 700 buah.

ADVERTISEMENT

"Ini satu ikat isinya 10 biji, harganya Rp 10.000 jadi per biji harganya Rp 1.000. Alhamdulillah, ini sudah terjual sekitar 700 biji," ucapnya sembari melayani pembeli.

Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022).Suasana prepegan di pusat perbelanjaan Kutoarjo, Purworejo, Minggu (1/5/2022). Foto: Rinto Heksantoro/detikJateng

Suasana terik panas matahari tak menyurutkan warga untuk berbelanja. Arus lalu lintas di sebelah barat Pasar Kutoarjo tepatnya di Jl Letjen MT Haryono nampak tersendat karena banyaknya kendaraan yang parkir di bahu jalan.

Hal serupa juga terjadi di Jl Tanjung Anom yang berada di sebelah timur pasar, selain dipenuhi mobil, bahu jalan juga digunakan para pedagang untuk berjualan. Karena tak tersedia tempat parkir yang memadai, di sebelah utara pasar yakni Jl Letjen S Parman yang biasanya tidak dijadikan kantong parkir, kini juga penuh sesak didominasi mobil berpelat luar kota.




(rih/ahr)


Hide Ads