.webp)
Kondisi jalur utama pantura barat di Jawa Tengah, secara umum dalam kondisi baik. Menjelang arus mudik dan diberlakukannya one way di Tol Trans Jawa, jalur ini kini sedang dibenahi.
Pada arus mudik tahun ini, jalan pantura akan digunakan sebagai jalur utama kendaraan dari timur menuju barat atau Jakarta. Hal ini karena tol Trans Jawa akan memberlakukan one way untuk kendaraan dari Jakarta ke arah timur. Sementara semua mobil yang akan ke Jakarta akan dialihkan ke pantura.
PPK 1.1 pelaksana jalan nasional Bina Marga Jawa tengah, Wishnu Herlambang, menyebut jalan pantura yang masuk wilayah kerjanya sepanjang 66,11 km. Dimulai dari perbatasan Tegal-Pemalang sampai Losari, perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ruas jalan pantura yang masuk wilayah kami dimulai dari perbatasan Tegal-Pemalang sampai Losari, perbatasan dengan Jawa Barat. Kondisinya saat ini dalam kondisi mantap sebanyak 88,99 persen. Sisanya masih ada kerusakan baik berat maupun ringan," beber Wishnu Herlambang, Jumat (15/4/2022).
Lebih lanjut Wishnu menjelaskan kerusakan jalan itu berada di Demangharjo dan Kedung Kelor, Tegal, atau pada KM 144 dan KM 146. Di lokasi itu sekitar 300 meter jalan pantura dalam kondisi rusak parah.
"Kerusakan paling parah di Kedung Kelor dan Demangharjo. Kini masih dalam perbaikan siang malam," ucapnya menambahkan.
Perbaikan juga dilakukan di wilayah pantura Brebes. Perbaikan di Brebes hanya melakukan penambalan jalan.
Binamarga juga melakukan penutupan lubang-lubang jalan. Sedikitnya ada 2237 lubang di sepanjang ruas ini yang sudah ditutup.
"Semuanya ada 2.237 lubang jalan yang sudah ditutup. Laporan terakhir muncul lubang baru sebanyak 9 lubang," lanjutnya.
"Pantura sudah siap dipakai mudik. Perbaikan akan selesai H-15 sebelum lebaran," pungkas Wishnu.
(sip/aku)
