Curhat Pebisnis Mebel, Sempat Terkendala Ekspor Gegara Kontainer Langka

Curhat Pebisnis Mebel, Sempat Terkendala Ekspor Gegara Kontainer Langka

Jihaan Khoirunnisa - detikJateng
Sabtu, 05 Feb 2022 14:15 WIB
BNI
Foto: Tangkapan Layar
Jakarta -

Dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 memang begitu terasa, terutama bagi UMKM di Indonesia. Selain masalah modal, pelaku usaha juga dibuat pusing tujuh keliling karena masalah logistik.

Seperti diketahui, pada akhir tahun 2021, RI sempat terkendala urusan kirim mengirim barang karena langkanya kontainer. Dampak kelangkaan kontainer ini, para pedagang pun kesulitan mengirimkan barangnya. Padahal, kala itu permintaan tengah membludak.

Kondisi ini sempat dialami oleh pebisnis mebel asal Solo, Rining Nur Farida. Hal tersebut pun ia utarakan di talkshow Detik-detik Sebelum Launching detikJateng hari ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang benar (ada) masalah global, sempat ada kelangkaan kontainer," katanya, Sabtu (5/2/2022).

Pemilik usaha Surya Abadi Furniture ini menjelaskan pada bulan September hingga Oktober, usahanya sedang dibanjiri order furnitur. Bahkan, gudang miliknya sampai penuh karena dipakai sebagai tempat produksi. Namun akibat kontainer yang langka, dia harus mencari cara untuk menjaga agar bisnisnya tetap beroperasi

ADVERTISEMENT

"Jadi kami (sampai) membuka proposal ke customer, kalau mereka dapat kontainer nanti dapat potongan USD 1.000 dari invoice," jelasnya.

Meski tidak mudah, namun diakuinya keputusan tersebut harus dibuat. Mengingat bisnis tidak selalu harus memburu profit. Karena yang utama adalah menjaga keberlanjutan atau sustainability.

"Jaga komunikasi dengan konsumen, jadi bukan hanya untuk profit. Tapi kita membukanya hanya 1 bulan, karena kapasitas kita hanya 15 kontainer sebulan," terangnya.

Di samping itu, Rining mengaku kelancaran usaha furnitur yang telah dirintis sejak 2002 bersama suami tidak lepas dari peranan BNI, terutama BNI Xpora. Menurutnya BNI sangat membantu dalam hal akses terhadap permodalan.

"Dari pelayanan BNI baik. Support kami juga bukan hanya karena produk yang bagus, tapi subject personalnya luar biasa bagus. Kami memilih BNI juga karena bunga yang kompetitif. Kami juga sering diinfo soal kegiatan-kegiatan (yang bisa diikuti)," tandasnya.




(akn/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads