Almarhum ayah Pratama Arhan, Sutrisno bin Raji, meninggal dunia karena sakit komplikasi. Sosok Sutrisno dikenal sering mengantar anaknya saat mengikuti latihan di Sekolah Sepakbola (SSB) ) di Putra Mustika (PM) Blora dan memberi semangat.
Hal ini disampaikan salah satu teman sepakbola Arhan saat belia, Ramadhan Abdul Alim Hisbullah (25). Dia mengaku sering melihat Sutrisno mengantarkan Arhan saat berangkat ke SSB.
"Selama ini kenal, karena pas turnamen pas waktu SD kan diantar orang tua ya. Jadi lumayan kenal sama ibunya juga. Sosok beliau baik. Support dari pinggir lapangan sama bapak-bapak lainnya," kata Ramadhan saat melayat di rumah duka, di Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Blora, Minggu (7/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rama sapaan akrabnya, mengaku mendapat kabar meninggalnya ayah Arhan lewat grup WhatsApp. Beberapa temannya pun datang melayat.
"(Dapat kabar) tadi pagi dari Grup Whatsapp alumni SSB. Meninggalnya jam 6 pagi, tapi dapat kabar di grup WA itu jam 7 an," jelas Rama.
"Ya tentunya saya turut berduka atas meninggalnya ayahnya. Semoga beliau senantiasa dirahmati dan keluarganya bisa diberikan kesabaran," ucapnya.
Rama merupakan Arhan ketika bersama-sama masih ikut SSB Putra Mustika (PM) Blora sejak kelas 4 SD. Dia mengatakan beberapa teman SSB juga ikut mendoakan ayah Arhan.
"Iya mengucapkan doa di WA. Terus sebagian hadir pagi, dan saya ada kesempatan siang ini," jelas Rama.
Sebagai informasi, Sutrisno meninggal di RSUD Blora sekitar pukul 06.00 WIB. Ayah Arhan disebut mengalami sakit komplikasi.
"Meninggal jam 6 pagi, sakit sudah lama, sakitnya komplikasi, meninggal di rumah sakit," ucap kakak Arhan, Dimas Roni Saputra yang juga pemain Semen Padang saat menemui pelayat di rumah duka.
Jenazah almarhum Sutrisno telah dimakamkan di pemakaman desa setempat sekitar pukul 11.00 WIB.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan RSUD dr R Soetijono Blora Fareda Laela mengatakan almarhum Sutrisno sempat dirawat di ICU RSUD Blora sejak Jumat (5/12).
"Iya memang benar ada ayahnya Pratama Arhan dirawat di RSUD dan ditempatkan di ICU," ungkapnya.
(ams/ams)











































