Viral 2 Begal Payudara Beraksi di Jalan Ngawinan-Ngabeyan Klaten, Ternyata...

Viral 2 Begal Payudara Beraksi di Jalan Ngawinan-Ngabeyan Klaten, Ternyata...

Achmad Husain Syauqi - detikJateng
Senin, 17 Nov 2025 16:42 WIB
Lokasi kejadian begal payudara dan HP di jalan Ngawinan-Ngabeyan, Karanganom, Klaten, Senin (17/11/2025).
Lokasi kejadian begal payudara dan HP di jalan Ngawinan-Ngabeyan, Karanganom, Klaten, Senin (17/11/2025). (Foto: Achmad Husain Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Unggahan bernarasi aksi dua begal payudara di lokasi dan waktu yang hampir bersamaan viral di Klaten. Lokasi kejadian di jalan antara Ngawinan-Ngabeyan, Kecamatan Karanganom, Klaten.

Peristiwa tersebut diunggah di akun Instagram @infocegatanklaten. Dalam postingan disertakan gambar ilustrasi begal payudara dan potongan komentar korban.

"Lanjutan dari postingan semalem, Korban ke-2 begal pa*ud*ra di Jln Ngawinan - ngabeyan, kec Karanganom, Klaten. Sabtu (15/11/2025) malam. Mungkin sedulur ada yg punya petunjuk tentang pelaku, Boleh info di DM," tulisan penjelasan postingan sebagaimana dikutip detikJateng, Senin (17/11/2025) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga setempat, Slamet (45) membenarkan ada kejadian tersebut. Kejadian hari Sabtu (16/11) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kejadiannya sekitar pukul 22.00 WIB. Yang dibegal dua orang cewek-cewek boncengan motor," ungkap Slamet.

ADVERTISEMENT

Menurut Slamet, saat itu dirinya mendengar ada orang berteriak meminta tolong dari jalan tengah sawah. Dirinya keluar ke jalan melihat sepeda motor tergeletak.

"Saya tengok ada motor Vario tergeletak di jalan. Dua cewek tergeletak di jalan," kata Slamet.

Begal Payudara dan Begal HP

Saat dirinya keluar dan mendekat ke jalan itulah, ujar Slamet, pelaku yang diduga begal kabur dengan kecepatan tinggi ke arah utara naik motor jenis Jupiter. Bersamaan itu warga Desa Ngabeyan berdatangan mencari begal payudara di lokasi yang satunya.

"Warga Ngabeyan datang ke lokasi yang motor jatuh mencari begal payudara. Jadi ada dua kejadian waktunya bersamaan di jalan yang sama," lanjut Slamet.

Slamet menyebut dua begal itu beraksi hampir bersamaan. Satunya begal HP, sementara satu lagi begal payudara.

"Jadi di sana (di utara) itu begal payudara naik motor Vario lalu dikejar warga Ngabeyan ke sini (selatan tempat motor jatuh). Yang di selatan sini begal HP, pelakunya naik motor Jupiter," imbuh Slamet.

Dimintai konfirmasi, Plt Kapolsek Karanganom AKP Suparjo menyatakan belum ada laporan kejadian tersebut. Namun meskipun demikian Polsek sudah menindaklanjuti.

"Kita sudah tindaklanjuti. Kita sudah sarankan Pemdes setempat memasang lampu atau CCTV," jelas Suparjo.

Pantauan detikJateng, lokasi kejadian dua begal tersebut di jalan aspal tengah sawah. Jaraknya dari ujung selatan ke utara sekitar 500 meter.

Di pertengahan jalan itu ada ruko tetapi saat kejadian sedang sepi. Dusun terdekat Dusun Ngawinan di barat jaraknya sekitar 200 meter dan Dusun Desen di timur jaraknya sekitar 200 meter dipisahkan sawah.

Kesaksian Korban

Salah satu korban begal, A (19), mengaku sudah dibuntuti. Dia menyebut jalanan di sekitar lokasi terbilang sepi.

"Jadi gini, saya pulang dari arah taman Koplak Andong Karanganom Sabtu (16/11) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Lewat jalan SLB Ngawinan-Ngabeyan," ungkap A (19) salah seorang korban kepada detikJateng, Senin (17/11).

"Saya kira orang lewat situ juga. Nah saat itu jalan sepi yang lewat cuma saya sama motor pelaku, dia pakai motor Jupiter robot," jelas A yang saat kejadian berboncengan dengan adiknya.

A menyebut pelaku tidak memakai helm. Saat itu, pelaku berupaya mengambil dompet dan ponselnya.

"Dia mau ambil dompet dan HP di motor. Kebetulan yang di depan adik saya, saat tidak berhasil ambil dompet dan HP pelaku memepet," ujar A.

Akibat dipepet itu, motor yang ditumpangi A pun ambruk. Pelaku juga disebut ikut terjatuh.

"Pelaku juga jatuh, spion motor dan sendalnya ketinggalan. Pelaku langsung bangun lagi dan kabur dengan motornya, tidak sempat saya lihat mukanya karena saya terpental jauh," kata A.

Setelahnya A dan adiknya ditolong warga sekitar. Dia pun berharap area di sekitar lokasi diberi penerangan untuk mengantisipasi kejadian serupa.

"Sampai sekarang belum masuk kerja, masih sakit semua, luka. Semoga di jalan itu segera dilengkapi lampu sehingga tidak ada korban lainnya," harap A.

Sementara itu, warga Ngawinan, Desa Jurangjero, Slamet mengatakan lokasi kejadian memang minim penerangan.

"Jadi motor pelaku dan korban sama-sama jatuh. Untungnya tidak masuk ke sawah," kata Slamet kepada detikJateng.

"Ada dua kejadian, yang di selatan itu mau dibegal HP-nya, tapi di jalan ujung utara dibegal payudaranya. Yang di utara cewek sendiri tapi yang di selatan boncengan," sambung Slamet.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
[Gambas:Video 20detik]
(aku/alg)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads