Tak Pulang dari Cari Rumput, Lansia Grobogan Ditemukan Tewas di Tepi Sungai

Tak Pulang dari Cari Rumput, Lansia Grobogan Ditemukan Tewas di Tepi Sungai

Ardian Dwi Kurnia - detikJateng
Sabtu, 25 Okt 2025 17:21 WIB
Tak Pulang dari Cari Rumput, Lansia Grobogan Ditemukan Tewas di Tepi Sungai
Ilustrasi jenazah lansia yang ditemukan di pinggir sungai di Grobogan. Foto: Thinkstock
Grobogan -

Seorang pria lanjut usia (lansia) di Grobogan ditemukan tewas di tepian sungai. Korban tidak pulang usai sebelumnya sempat pamit ke anaknya untuk pergi mencari rumput.

Kapolsek Grobogan, AKP Duddy Lukman Prabowo, mengatakan korban berinsial K (75), warga Dusun Ngulakan, Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan. Dia diketahui berpamitan mencari rumput pada Jumat (24/10) pagi.

"Hari Jumat (24/10) sekitar jam 08.00 WIB, korban pamit ke anaknya untuk cari rumput pakan ternak di lahan Perhutani. Jaraknya kurang lebih 4 kilometer dari rumah korban," kata Duddy saat dimintai konfirmasi detikJateng, Sabtu (25/10) sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Duddy menyebut korban terbiasa mencari rumput dan pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Namun pada hari itu, korban tak kunjung pulang.

ADVERTISEMENT

"Hingga pukul 17.30 WIB, korban tak kunjung pulang. Anak korban kemudian memberi tahu Kadus (kepala dusun) Ngulakan," jelas Duddy.

Mengetahui peristiwa ini, warga desa kemudian bersama-sama mencari korban. Kadus kemudian menemukan sebilah sabit yang dibawa korban di dekat sungai.

"Sesampainya di tepi sungai dekat sanggeman di Dusun Ngulakan, Kadus melihat sabit yang dibawa oleh korban tergeletak di tanah. Tapi dia nggak melihat korban di sekitar lokasi," terang Duddy.

Dari temuan itu, warga menduga korban terpeleset ke sungai. Kadus kemudian menghubungi polisi.

"Diperkirakan korban terpeleset di sungai Dusun Ngulakan. Sekitar pukul 23.00 Kadus melapor ke Polsek Grobogan," ujar Duddy.

Mendapat informasi ini, petugas langsung melakukan pencarian. Korban ditemukan sudah tak bernyawa hari ini.

"Sekira pukul 10.30 WIB, korban ditemukan meninggal dunia di persawahan pinggir sungai Dusun Krajan, Desa Karangrejo, Kabupaten Grobogan. Keadaannya saat ditemukan, tubuh tertelungkup bersama tumpukan sampah," kata Doddy.

Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka dan dilakukan visum luar. Hasilnya, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Tidak ditemukan bekas kekerasan di tubuh korban. Korban meninggal dunia karena diduga tenggelam dan sungainya terdapat bebatuan yang banyak dan besar," jelas Doddy.

"Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban diserahkan kepada keluarga atau ahli warisnya untuk dimakamkan," pungkasnya.




(apu/apu)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads