.webp)
Seorang sopir travel asal Pekalongan nekat menggadaikan motor milik pelanggannya. Alhasil, sopir travel itu pun diamankankan pemilik motor yang menggandeng sopir travel lainnya.
Kabar ini diunggah akun Instagram @pekalonganinfo. Namun, pantauan detikJateng pada Jumat (24/10/2025), postingan itu sudah dihapus.
Dalam unggahan tersebut, peristiwa bermula saat korban memesan jasa travel untuk mengirimkan sepeda motor dan barang dari Pemalang menuju Tangerang pada Jumat (17/10). Namun, hingga Minggu (19/10), motor tersebut tak kunjung tiba di tujuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dihubungi, pelaku berdalih jika mobil travel miliknya terkena razia polisi di wilayah Subang karena kelebihan muatan. Sopir itu disebut minta uang tambahan kepada korban dengan dalih menebus mobil dari kepolisian.
Korban yang curiga kemudian berkoordinasi dengan sopir travel lain di wilayah Pekalongan untuk menjebak pelaku. Akhirnya pada Selasa (21/10), pelaku diserahkan ke pihak berwajib saat diamankan di rumahnya.
Hasil pengakuan terungkap, motor milik korban ternyata telah digadaikan oleh pelaku.
Kasi Humas Polres Pekalongan Ipda Warsito membenarkan pihaknya menerima informasi adanya kejadian tersebut. Menurutnya, tempat kejadian perkara berada di wilayah Pemalang, namun pelaku merupakan warga Kajen.
"Tempat kejadian perkara berada di wilayah Pemalang, namun pelaku merupakan warga Kajen. Pelaku dibawa ke Polsek Kajen oleh korban sebagai tempat untuk mediasi," jelas Warsito, Jumat (24/10/2025).
Dia mengatakan tak ada laporan resmi ke Polsek Kajen. Namun, baik korban maupun terlapor sudah sepakat berdamai.
"Belum ada laporan resmi ke Polsek Kajen, tapi antara kedua belah pihak sudah sepakat menyelesaikan masalah secara damai melalui problem solving di Polsek," jelas Warsito.
"Persoalan sudah selesai. Keduanya sepakat berdamai," pungkasnya.
(ams/afn)
