.webp)
Dua desa di wilayah Kecamatan Bumiayu, Brebes, terendam banjir usai diguyur hujan deras selama dua jam. Banjir menggenangi sejumlah rumah warga dengan ketinggian 20 sampai 50 cm.
Dua desa yang terendam air masing masing Desa Kalierang dan Kaliwadas. Banjir di dua desa ini akibat hujan deras yang berlangsung mulai pukul 15.00 sampai 17.00 WIB.
Koordinator BPBD Brebes wilayah Bumiayu, Budi Sujatmiko, mengatakan hujan deras di kawasan ini menyebabkan Kali Majapahit meluap. Luapan sungai kemudian menggenangi kawasan sekitar daerah aliran sungai. Data BPBD Brebes menyebut, kawasan yang terdampak meliputi RT 7, 8, 9 RW 05 Dukuh Majapahit Desa Kalierang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akibat hujan kurang lebih selama dua jam menyebabkan Kali Majapahit meluap dan air limpas ke pemukiman warna dan menyebabkan tergenangnya Jalan Majapahit," ungkap Budi Sujatmiko, Senin (13/10/2025) petang.
Sedikitnya ada lima rumah warga Kalierang terendam banjir. Ketinggian air bervariasi, dari 20 sampai 50 cm.
"Lima rumah warga tergenang dengan ketinggian 20 cm-50 cm," lanjut Budi.
Sementara di Desa Kaliwadas, banjir terjadi lantaran meluapnya irigasi pertanian di Dukuh Krajan. Dua rumah di RT 7 dan 8 tergenang banjir.
"Meluapnya irigasi pertanian Kaliwadas di Dukuh Krajan lor menyebabkan dua rumah di RT 07 dan 08 tergenang. Air saat ini berangsur surut," terangnya.
Budi menyebut, selain curah hujan yang tinggi, banjir juga disebabkan karena banyaknya bangunan yang menutupi saluran air. Pihaknya mengimbau warga berhati-hati saat beraktivitas di saat curah hujan turun.
"Kepada warga untuk selalu berhati-hati dan waspada dalam beraktivitas baik di dalam maupun luar ruangan, mengingat sekarang cuaca tidak menentu dan terkadang cukup ekstrim," tandasnya.
(apl/dil)
