Grup choir asal Klaten, Vocalista Angels, bakal menunjukkan kemampuan mereka dalam ajang International Choir Competition di Sarawak, Malaysia. Mereka bangga membawa nama Klaten untuk berkompetisi di ajang bergengsi tersebut.
Sebelum terbang ke Malaysia pada 15 Oktober 2025, mereka lebih dulu unjuk gigi di hadapan Bupati dan Wakil Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo dan Benny Indra Ardhianto, di Pendopo Pemkab Klaten pada Minggu (12/10/2025) malam.
Hadir seluruh peserta kontingen berjumlah 32 orang dalam acara pelepasan tersebut. Adapun para anggota paduan suara yang tampil pada malam itu sebanyak 25 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka menampilkan sejumlah lagu saat malam pelepasan itu. Adapun satu lagu pamungkas yang dibawakan yakni berjudul Romo Ono Maling.
Pelatih Vocalista Angels, Yason Christy Pranowo, menyebut mereka melakukan persiapan untuk mengikuti ajang internasional tersebut selama 7 bulan. Dia menyebut, 80 persen peserta merupakan generasi baru dari grup choir tersebut.
"Terus kemudian kita mempersiapkan ini generasi baru 80 persen. Tinggal 20 persen yang lama yang pernah ikut kompetisi. Jadi ini masih banyak anak-anak yang belum pernah menginjak dunia kompetisi," jelas Yason saat ditemui usai acara pelepasan itu.
Yason mengatakan, Vocalista Angels bakal mengikuti lomba kategori folklor yang nantinya grup tersebut membawakan lagu-lagu asal Nusantara. Dia menjelaskan alasan di balik membawakan lagu Romo Ono Maling.
"Kita membawakan lagu Romo Ono Maling karena justru ini jarang disentuh orang Indonesia sendiri, ya. Padahal ini ciptaan almarhum Ibu Titi Puspa yang sebenarnya sangat terkenal sekali di Jawa," ungkapnya.
"Jadi ini untuk mempopulerkan juga lagu-lagu yang sebenarnya punya nilai-nilai," imbuhnya.
Dia menyebutkan kompetisi tersebut akan berlangsung pada 17-18 September 2025 di Sarawak. Pada 20 September, mereka akan pulang ke Indonesia.
Sementara itu, Founder Vocalista Angels, Tersierra Rosa, menyebut grup tersebut telah eksis hampir 30 tahun. Dia pun mengungkap bagaimana grup paduan suara itu bisa bertahan hampir tiga dekade.
"Saya sering ditanya kenapa kok bisa hampir 30 tahun bersama-sama dengan Vocalista Angels. Hanya satu, yaitu komitmen," tegas Rosa.
"Jadi inilah Vocalista Angel, paduan suara anak-anak dari Klaten, dari keluarga sederhana," imbuhnya.
Selanjutnya, Hamenang bercerita soal kesan pertama melihat penampilan Vocalista Angels. Mulanya dia tidak percaya grup tersebut berasal dari Kota Bersinar sebab ciamiknya penampilan yang dibawakan.
"Waktu itu kegiatan Mas Mbak Klaten, kemudian salah satu penampilannya Vocalista Angel. Saya waktu itu 'hah, ini dari Klaten, serius' gitu. Kayak nggak masuk akal gitu. Tapi ternyata benar-benar dari Klaten dan pelajar-pelajar luar biasa," ungkap Hamenang.
Hamenang mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten selalu mendukung perjalanan Vocalista Angels. Dia berharap terjalin kolaborasi dan sinergi antara pemerintah daerah dan grup tersebut.
"Tentu kita sebagai perwakilan dari pemerintah daerah mengirimkan doa terbaik jelas, memberikan support, dan kemudian bersama-sama ke depan kita harus ada sinergitas, kolaborasi," ungkapnya.
"Ke depan, salah satunya, Vocalista Angel harus diberi ruang khusus yang kemudian bisa menampilkan karya-karya terbaiknya," pungkasnya.
(anl/ega)