Meteor Hebohkan Tegal-Cirebon Terekam Kamera Observatorium di Kudus

Meteor Hebohkan Tegal-Cirebon Terekam Kamera Observatorium di Kudus

Dian Utoro Aji - detikJateng
Rabu, 08 Okt 2025 11:45 WIB
Penampakan Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus yang berhasil merekam meteor melintas di atas langit Cirebon pada 5 Oktober 2025.
Dok Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus. (Foto: Dok. Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus)
Kudus -

Meteor yang menghebohkan warga di Tegal hingga Cirebon ternyata berhasil terekam oleh Observatorium Yanbuul Quran Menawan yang berada di Kabupaten Kudus. Menariknya pada satu goresan meteor ini terlihat beberapa warna dari merah hingga hijau.

Direktur Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus, Nur Sidqon mengatakan bahwa sekolahnya berhasil merekam meteor itu pada 5 Oktober 2025 lalu. Meteor tersebut berhasil terekam melalui pengamatan citra all sky camera pada pukul 18.35 WIB.

"Jadi memang baik ramai itu kan di daerah Cirebon dan cukup jauh jaraknya. Tapi ternyata dari Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus ini meteor itu kelihatan dan konfirmasi hasil pengamatan citra bahwa meteor itu terlihat pada pukul 18.35 WIB," jelas Sidqon saat dihubungi detikJateng lewat sambungan telepon, Senin (8/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan saat meteor melintas posisi bulan di arah timur dan hampir fase purnama. Kemudian ada meteor di sebelah barat Kudus.

ADVERTISEMENT

"Dan saat itu bulan di arah timur itu hampir fase purnama. Bisa dilihat citra tersebut ada bulan di sisi timur kemudian ada meteor diamati secara jelas di Cirebon tapi juga bisa dilihat dari Kudus di arah barat," jelasnya.

"Ini kenapa, karena jarak Menawan - Cirebon itu kurang lebih 250 kilometer. Jadi meteor ketinggian 500 kilometer di atas langit dengan menimbangkan garis lengkung bumi meteor tersebut ada di ketinggian 10 derajat dari Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus," dia melanjutkan.

Menurutnya ada goresan itu merupakan meteor. Sidqon mengaku tanpa perlu ada saksi, bahwa benda langit yang melintas di Cirebon bisa dipastikan adalah meteor jatuh.

"Goresan cahaya inilah yang merupakan meteor yang ada di arah barat pada pukul 18.35 WIB, dan goresan ini ketika tanpa melihat keterangan saksi ini sudah identik dengan meteor jatuh," jelasnya.

Penampakan Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus yang berhasil merekam meteor melintas di atas langit Cirebon pada 5 Oktober 2025.Penampakan Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus yang berhasil merekam meteor melintas di atas langit Cirebon pada 5 Oktober 2025. Foto: Dok. Observatorium Yanbuul Quran Menawan Kudus

Dari foto dan video yang diperoleh detikJateng, hasil pantauan obsevatorium itu berbentuk lingkaran yang memperlihatkan seluruh sisi mata angin, seperti halnya hasil foto kamera 360 derajat. Di sisi timur terlihat bulan yang terang, kemudian di sisi barat ada goresan dengan warna gradasi ada putih, merah, hingga hijau.

Menurut Sidqon, meteor itu memiliki runcingan di ujung. Menariknya ada goresan meteor yang berwarna-warni ada hijau, merah, dan sebagainya. Hal tersebut merupakan meteor mengalami gesekan saat melintas di bagian atmosfer.

"Meteor itu ada cirinya seperti runcingan di ujungnya. Menariknya pada satu goresan meteor ini berwarna-warna ada hijau, ada merah dan sebagainya. Ini menunjukkan proses gesekan meteor terhadap atmosfer di bumi," ungkap dia.




(aap/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads