Viral Lansia Terkapar Ditutup Kardus di Jalanan Semarang, Ternyata Korban Laka

Viral Lansia Terkapar Ditutup Kardus di Jalanan Semarang, Ternyata Korban Laka

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Rabu, 17 Sep 2025 18:26 WIB
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Semarang Barat, Rabu (17/9/2025).
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, depan Bank BRI Karangayu, Semarang Barat, Rabu (17/9/2025). Foto: Dok. Instagram @im.semarang_official.
Semarang -

Seorang kakek penyeberang jalan tertabrak motor di Jalan Jenderal Sudirman, depan Bank BRI Karangayu, Semarang Barat. Korban yang tergeletak di jalan dan ditutup kardus sempat viral di media sosial.

Kabar kecelakaan itu diunggah akun Instagram @im.semarang_official. Dalam video, tampak korban ditutup kardus dan tergeletak di tepi jalan.

"Informasi masuk terjadi Lakalantas didepan halte Karang ayu Rabu 17 September 2025 Sekitar pukul 09.10 waktu Indonesia bagian Semarang," tulis akun @im.semarang_official, seperti dilihat detikJateng, Rabu (17/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dimintai konfirmasi, Kasubnit Gakkum I Satlantas Polrestabes Semarang, Iptu Novita, mengatakan insiden itu terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Kecelakaan melibatkan motor Honda Scoopy warna hitam dengan seorang pejalan kaki.

ADVERTISEMENT

"Pengendara motor Honda Scoopy bernama Fatkha AN (18), warga Kendal, menabrak pejalan kaki bernama Timbul W (73), warga Mijen," kata Novita melalui pesan singkat kepada detikJateng.

Akibat kejadian itu, pejalan kaki mengalami luka ringan berupa memar di kepala. Ia langsung dilarikan ke RS Samsoe Hidayat Semarang untuk mendapat perawatan.

"Status korban luka ringan, mengalami cedera kepala memar. Saat ini sudah ditangani di rumah sakit," tambahnya.

Ia mengungkapkan, kecelakaan itu terjadi karena pengendara motor diduga kurang waspada. Mulanya motor tengah melaju dari arah Kalibanteng ke Madukoro.

"Sesampai di TKP, pengendara kurang memperhatikan pandangan depan dan kurang mendahulukan pejalan kaki yang sedang menyeberang dari Utara ke Selatan," ungkap Novita.

Saat ditanya terkait mengapa korban ditutupi karton, Novita menyebut dimungkinkan karena korban mengalami luka.




(apl/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads