Bayi 2 Tahun Tewas Tercebur Selokan di Kroya Cilacap

Bayi 2 Tahun Tewas Tercebur Selokan di Kroya Cilacap

Anang Firmansyah - detikJateng
Kamis, 11 Sep 2025 10:19 WIB
Lokasi ditemukannya balita yang tewas tenggelam di selokan yang meluap Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Kamis (11/9/2025).
Lokasi ditemukannya balita yang tewas tenggelam di selokan yang meluap Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Kamis (11/9/2025). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng
Cilacap -

Seorang balita berinisial R (2), warga Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap ditemukan tewas di selokan lingkungan rumahnya. Sebelumnya balita tersebut dilaporkan hanyut saat bermain.

Anggota Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kroya, Lutfi Latifudin, menjelaskan pihaknya menerima laporan adanya anak hilang sekitar pukul 06.15 WIB pagi tadi.

"Saya dapat telepon dari orang tuanya tadi jam 6.15 WIB putranya hilang. Kan rumahnya dekat dengan sungai kecil depan rumah kaya selokan. Kebetulan airnya sedang naik karena hujan terus," kata Latif saat dihubungi detikJateng, Kamis (11/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai mendapat laporan tersebut ia bersama warga dan relawan lainnya berusaha untuk mencari keberadaan korban. Mereka menyisir kurang lebih sejauh 1 km dari lokasi.

"Kemungkinan dia itu jalan dari rumah sedang main, anak umur 2 tahun terus tercebur tapi tidak ada yang melihat. Terus kita sisir sekitar 1 kilometer tapi tidak ketemu," terangnya.

ADVERTISEMENT

Selang setengah jam kemudian, jasad anak tersebut ditemukan menyangkut di kolong jembatan. Relawan langsung membawa ke Rumah Sakit Medika Lestari untuk penanganan lebih lanjut.

"30 menit kemudian sudah ditemukan jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi. Nah itu dia ketemu nyangkut di kolong jembatan. Kita langsung ke Medika lestari. Saat diperiksa sudah dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Latif mengungkapkan, saat kejadian kondisi selokan tengah meluap. Hujan yang mengguyur sejak Rabu (10/9) membuat volume air meninggi. Saat ini beberapa halaman permukiman warga di sekitar lokasi sudah mulai terendam banjir.

"Kedalaman sungainya sekitar 2-3 meter. Selokan tapi agak lebar. Kalau kondisi air mulai menggenang di halaman rumah sekitar 5-10 cm karena hujan terus," pungkasnya.




(apu/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads