Seorang pensiunan guru, Hartini (60) warga Dusun Pabongan, RT: 03/V, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar ditemukan tewas di dalam rumahnya. Saat ini kepolisian tengah mendalami kasus kematian korban.
Kepala Desa Berjo, Dwi Haryanto, mengatakan korban ditemukan tewas pada Jumat (5/9) sore. Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh anaknya yang tengah pulang untuk mengunjungi korban.
"Ini masih ditangani Polres Karanganyar. Kami belum bisa memberikan keterangan lebih jauh," kata Dwi kepada awak media, Sabtu (6/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dwi menjelaskan, awalnya sang anak pertama kali menghubungi sang ibu namun tidak ada jawaban. Saat dicek di rumah, dalam kondisi terkunci, dan dipanggil ibunya tidak memberikan jawaban. Sampai akhirnya sang anak menemukan akses masuk dan mendapati korban sudah tergeletak tak bernyawa.
Dihubungi terpisah, salah satu warga setempat, Anton mengatakan, korban dikenal sebagai pensiunan guru. Bulan lalu, baru menikahkan anaknya.
"Pensiunan guru, seorang janda. Dia baru mantu bulan Agustus lalu," kata Anton.
Ketua RT setempat, Pono mengatakan, korban sosok yang baik. Sepengetahuannya, ada luka lebam pada tubuh korban.
"Iya. Ada luka lebam. Sebelumnya kan tidak sakit. (Luka tusukan?) Nggak ada. Lebam di dahi dan mulut," kata Pono.
Sementara itu Kasi Humas Polres Karanganyar, Iptu Mulyadi PS Humas, membenarkan adanya orang meninggal tersebut. Dia mengatakan tidak ada barang yang hilang, dan tidak ditemukan luka-luka pada tubuh korban.
"Tidak ada luka-luka. (Ada barang yang hilang?) Tidak ada," kata Mulyadi.
Saat ini, jenazah korban dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo untuk dilakukan proses autopsi.
(apl/apl)