.webp)
Dewas RSUD RAA Soewondo Pati, Torang Manurung, walk out saat menghadiri rapat pansus pemakzulan Bupati Pati, Sudewo di DPRD Pati. Sontak rapat pansus hak angket DPRD Pati sempat memanas.
Pantauan detikJateng, jalannya pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo di DPRD Pati hari ini awalnya berlangsung sesuai agenda. Hari ini tim pansus hak angket menghadirkan Ketua Dewas RSUD RAA Soewondo Pati Torang Manurung.
Kejadian mulai memanas ketika Ketua Dewas RSUD RAA Soewondo Pati, Torang Manurung izin walk out karena merasa telah memberikan jawaban kepada tim pansus. Padahal rapat pansus masih berjalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya izin saya karena sudah memberikan jawaban. Saya sebagai hak warga negara mencukupkan diri. Maka saya izin meninggalkan tempat," kata Torang dalam rapat di DPRD Pati, Kamis (4/9/2025).
Sontak kejadian ini langsung membuat anggota Pansus Hak Angket DPRD Pati memanas. Bahkan sempat terjadi perdebatan panas atas aksi Torang walk out dari ruang pansus hak angket DPRD Pati. Usai menyatakan walk out, Torang meninggalkan lokasi rapat dan berjalan dari lantai dua ke lantai satu gedung DPRD Pati.
Ketua Pansus Hak Angket DPRD Pati, Teguh Bandang Waluyo, mengatakan agenda rapat ini meneruskan sebelumnya yang sempat diskors. Pihaknya memanggil Ketua Dewas RSUD RAA Soewondo Pati, Torang Manurung.
"Nah di dalam pembahasan itu kami menanyakan terkait dengan keabsahan dari Dewas beliau menjawab tidak masalah," jelas Bandang kepada wartawan di lokasi.
Dia mengatakan rapat pansus juga membahas terkait dengan pengurangan 220 eks tenaga medis di RSUD RAA Soewondo Pati.
"Kemudian beberapa pertanyaan Pak Dewas ini nggak mudeng tugas dari Dewas apa dia nggak paham tugas dari Dewas sehingga teman-teman menanyakan kalau tidak paham urusan Dewas tugas bapak ini apa?," jelasnya.
Menurutnya suasana memanas setelah Dewas ini tidak bisa menjawab sejumlah pertanyaan dari anggota Pansus Hak Angket. Lalu Ketua Dewas ini tiba-tiba izin walk out, akibatnya rapat pansus sempat memanas.
"Nah salah satu anggota pansus tidak mengetahui dari Dewas mengawasi ada problem dari masyarakat atau program di keuangan, sampai akhirnya teman teman ini tidak ada jawaban dari Ketua Dewas. Setelah dia tidak paham ada teman pansus tanya bapak tahu terkait dengan harga telur makanan di rumah sakit," terang dia.
Akhirnya rapat pansus dihentikan sementara. Rencananya pansus akan kembali digelar pekan depan.
(apl/alg)
