Motor Adu Banteng di Bandongan Magelang, 2 Pengendara Tewas

Motor Adu Banteng di Bandongan Magelang, 2 Pengendara Tewas

Eko Susanto - detikJateng
Senin, 18 Agu 2025 14:26 WIB
Dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Bandongan, Kabupaten Magelang, Minggu (17/8/2025) malam.
Dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Bandongan, Kabupaten Magelang, Minggu (17/8/2025) malam. Foto: dok. Polres Magelang Kota
Magelang -

Kecelakaan melibatkan dua pengendara sepeda motor terjadi di Jalan Raden Abdulloh atau Simpang Tiga Tugu Bandongan, Kabupaten Magelang. Dalam kecelakaan tersebut mengakibatkan dua korban meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Tidar Kota Magelang.

Kejadian kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor Suzuki Shogun AA 6591 RB dengan Honda Beat AA 3345 GB yang terjadi, Minggu (17/8), sekitar pukul 23.30 WIB. Akibat kejadian ini pengendara Suzuki Shogun maupun pengendara Honda Beat mengalami luka cedera kepala hingga meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Tidar Kota Magelang.

Untuk identitas pengendara sepeda motor Suzuki Shogun yakni BS (55), warga Kembangkuning, Windusari, Kabupaten Magelang. Sedangkan pengendara Honda Beat BAS (16), warga Kaliangkrik, Kabupaten Magelang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasat Lantas Polres Magelang Kota, AKP Krida Risanto, saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dengan dua korban meninggal dunia.

"Untuk di Bandongan semalem (Minggu malam) ada laka lantas. Intinya kurang hati-hati. Jadi jalan keluar dari gang ada motor yang kecepatannya tinggi. Akhirnya pas di simpang itu terjadi kecelakaan dan menyebabkan keduanya meninggal dunia," kata Krida kepada wartawan di sela-sela pembentangan 1.000 meter Bendera Merah Putih di Basecamp Pendem Gunung Andong, Senin (18/8/2025).

ADVERTISEMENT

"Meninggal dunia di rumah sakit. Yang satu (sempat nggak dikenal) identitasnya," sambung Krida.

Pihaknya mengimbau, kepada pengendara sepeda motor atau masyarakat intinya jika keluar dari gang untuk mengutamakan pengendara yang jalan utama.

"Jadi berhenti dulu, (lihat) kiri kanan aman baru menyeberang. Kadang-kadang memang kurang hati-hati, kalau jalan bagus banyak kendaraan ngebut," bebernya.

Dihubungi terpisah, Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Magelang Kota, Ipda Benny Setyo Prawoto, menambahkan semula sepeda motor Suzuki Shogun melaju dari timur atau kota mau ke barat atau arah Kaliangkrik.

"Saat hendak berbelok ke utara atau arah Windusari, di TKP bersamaan dari arah barat atau Kaliangkrik melaju sepeda motor Honda Beat dengan kecepatan cukup kencang. Karena jarak yang sudah terlalu dekat sehingga tidak dapat menghindar terjadi kecelakaan lalu lintas," tambah Benny.

"Akibat kejadian ini pengendara Honda Beat mengalami cedera kepala berat meninggal dunia di RSUD Tidar Kota Magelang. Untuk pembonceng mengalami robek telinga kanan dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang," ujarnya.

Sedangkan pengendara Suzuki Shogun, kata Benny, mengalami cedera kepala berat, juga meninggal dunia di RSUD Tidar Kota Magelang.

"Pembonceng Spm Suzuki Shogun mengalami robek dagu dan perut. Dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang," pungkasnya.




(apu/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads