Jalan Slamet Riyadi Kota Solo akan ditutup mulai siang hingga sore nanti. Sebab, jalan tersebut akan dilalui arak-arakan karnaval hari ulang tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo mengatakan penutupan Jalan Slamet Riyadi akan dimulai pukul 13.00 WIB sampai acara selesai. Penutupan dimulai dari simpang Gendengan hingga Balai Kota Solo.
"Pertimbangan dimulai jam 13.00 WIB karena aktivitas kegiatan kerja dan sekolah sudah selesai, sehingga masyarakat bisa menonton. Dan selesainya tidak terlalu sore, karena malamnya masyarakat masih ada aktivitas tirakatan di kampungnya masing-masing. Diperkirakan selesai pukul 17.00 WIB paling lambat," kata Ari kepada awak media, Sabtu (16/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekayasa Lalu Lintas
Ari menjelaskan, dengan adanya penutupan Jalan Slamet Riyadi, maka akan ada pengalihan arus dari utara (Fly Over Manahan) belok kiri ke jJalan Mawar dan belok kanan ke Jalan Kelana. Barrier atau pembatas jalan akan di buka sementara. Arus lalu lintas menuju Slamet Riyadi akan dialihkan di persimpangan terdekat.
Dia berujar, titik awal pawai dari depan kantor Dinas Sosial Solo dengan iring-iringan Paskibra. Ada juga pengibaran bendera raksasa ukuran 80 meter dari Korem 074/Warastratama, serta pawai mobil hias.
"Panggung Kehormatan berada di Jalan Jenderal Sudirman Depan Bank Indonesia," ucapnya.
Adapun fasilitas parkir yang disiapkan di Jalan Sriwedari, Jalan Dr Soepomo, Jalan Iman Bonjol, Jalan Honggowongso, Jalan Museum, jJalan Gajah Mada, Jalan Gatot Subroto, Jalan Kartini, halaman Balai Kota, Jalan Diponegoro, Benteng Vestenburg, Jalan Ahmad Dahlan, dan Galabo.
(dil/dil)