Detik-detik Horor Alat Berat Timpa Rumah di Gombel Lama Semarang

Detik-detik Horor Alat Berat Timpa Rumah di Gombel Lama Semarang

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Senin, 11 Agu 2025 11:22 WIB
Lokasi kecelakaan di Jalan Gombel Lama, Kota Semarang, Senin (11/8/2025).
Lokasi kecelakaan di Jalan Gombel Lama, Kota Semarang, Senin (11/8/2025). (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng)
Semarang -

Kecelakaan truk membuat muatan alat berat jenis drill rig menimpa rumah warga di Jalan Gombel Lama, Kota Semarang, dini hari tadi. Warga yang tempat tinggalnya tertimpa potongan alat berat di Gombel Lama Kota Semarang menceritakan detik-detik peristiwa mengejutkan itu.

Sekitar pukul 00.05 WIB, truk bernopol R-1884-CW itu meluncur di turunan Gombel Lama lalu oleng ke kanan hingga muatan alat berat jatuh ke kiri. Pecahan muatan itu menimpa salah satu kamar milik Sumardi, ditambah dengan pohon yang tumbang.

"Saya di kamar depan. Tiba-tiba ada suara kencang kayak bom. Saya langsung bangun," kata salah satu penghuni rumah, Tania di lokasi kejadian, Senin (11/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia langsung menuju sumber suara di kamar tantenya, Niken. Dia terkejut melihat tantenya dan anaknya sudah kotor dengan reruntuhan. Kepala dan kaki tantenya terluka.

"Kondisinya tante udah kotor, sama anaknya juga. Luka di kepala sama kaki. Sekarang masih syok," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kamar yang tertimpa itu kini berlubang dan ditutup terpal. Di tepi jalan dekat rumah terlihat ada tiang listrik, tiang internet, dan pohon tumbang. Ada juga pipa air yang bocor menyemburkan air.

Saat ini posisi alat berat itu memang miring ke arah rumah tersebut sedangkan bagian depannya menutup akses gang. Sekitar 20 meter di depannya, truk yang mengangkut drill rig itu berhenti di sisi kanan jalan dan terperosok ke semak-semak. Beberapa pohon dan tiang juga terlihat miring.

Dari informasi yang diperoleh di lokasi, drill rig itu berasal dari Surabaya menuju proyek mal yang berada tidak jauh dari lokasi. Satu truk pengangkut drill rig berhasil ke lokasi, namun salah satunya justru kebablasan dan mengalami kecelakaan.

"Buat proyek mal, yang satu berhasil masuk, yang satunya ini malah kecelakaan," kata salah satu pekerja yang enggan disebutkan namanya.

Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi mengatakan pihaknya akan memeriksa seluruh pihak yang terlibat. Hal itu karena tidak ada koordinasi dengan pihak berwenang dalam pengangkutan alat berat tersebut.

"Akan kita periksa semua termasuk yang memerintahkan untuk jalan. Tidak ada koordinasi, ini yang diangkut cukup besar," kata Yunaldi.

Peristiwa itu menimbulkan kemacetan, oleh sebab itu dilakukan contraflow di jalan Gombel Baru. Sedangkan evakuasi masih disiapkan karena kondisi alat berat di lokasi.

Terlihat sejumlah petugas selain Kepolisian dan Dinas Perhubungan yaitu petugas PLN, PAM, hingga petugas perkabelan internet.




(aku/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads