Profil Sudewo, Bupati Pati yang Naikkan PBB-P2 hingga 250 Persen

Profil Sudewo, Bupati Pati yang Naikkan PBB-P2 hingga 250 Persen

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Kamis, 07 Agu 2025 14:01 WIB
Bupati Pati Sudewo saat ditemui di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (7/8/2025).
Sudewo, Bupati Pati. Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Solo -

Sosok Sudewo kini menjadi sorotan publik setelah resmi menjabat sebagai Bupati Pati yang baru. Banyak orang yang penasaran dengan profil Bupati Pati Sudewo, termasuk perjalanan politiknya, latar belakang pendidikan, serta sejumlah pernyataan kontroversial yang sempat memicu polemik di awal pemerintahannya.

Sebelum Sudewo, kursi Bupati Pati dipegang oleh Haryanto selama dua periode, yakni 2012-2017 dan 2017-2022. Setelah masa jabatan Haryanto berakhir, posisi kepala daerah sempat diisi oleh Penjabat (Pj) Bupati dari kalangan ASN provinsi, yakni Henggar Budi Anggoro, kemudian dilanjutkan oleh Sujarwanto Dwiatmoko hingga akhirnya Sudewo dilantik sebagai bupati pada 20 Februari 2025 lalu.

Penasaran seperti apa profil Bupati Pati Sudewo? Mari simak penjelasan lengkap yang dihimpun dari laman resmi Partai Gerindra serta akun Instagram pribadi milik Sudewo (@sudewoofficial) berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Profil Bupati Pati

H. Sudewo, ST., MT. adalah sosok yang dikenal luas sebagai putra daerah asli Pati, Jawa Tengah. Ia lahir di Pati pada 11 Oktober 1968. Artinya, kini ia telah memasuki usia 57 tahun.

ADVERTISEMENT

Latar belakang akademisnya mencerminkan konsistensinya dalam bidang teknik dan pembangunan. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di Pati, ia melanjutkan studi ke Fakultas Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta dan lulus tahun 1993. Ia kemudian menempuh pendidikan magister di Universitas Diponegoro Semarang pada bidang Teknik Pembangunan, yang diselesaikannya pada 2001.

Berikut adalah tahapan pendidikan yang telah ditempuh:

  • SD Negeri 1 Slungkep
  • SMP Negeri 1 Kayen (Lulus1985)
  • SMA Negeri 1 Pati (1985-1988)
  • S1 Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret (Lulus 1993)
  • S2 Magister Teknik Pembangunan Universitas Diponegoro (Lulus 2001)

Sudewo merupakan sosok yang dikenal dekat dengan masyarakat dan memiliki pengalaman panjang di birokrasi maupun legislatif. Selain berkarier sebagai insinyur dan PNS di lingkungan Departemen Pekerjaan Umum, ia juga aktif di dunia politik. Sebelum menjabat sebagai Bupati Pati, Sudewo telah menjabat sebagai anggota DPR RI dua periode dan kembali terpilih di Pemilu 2024. Dalam kehidupan pribadinya, ia dikenal sebagai sosok ayah dari empat anak yang berprestasi, serta suami dari dr. Atik Kusdarwati, yang juga aktif dalam dunia politik.

Pengalaman Organisasi

Sejak muda, Sudewo telah menunjukkan semangat organisasi yang kuat. Pengalaman organisasinya dimulai sejak masa kuliah, ketika ia menjabat sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret pada tahun 1991. Setelah itu, perannya semakin luas dalam berbagai organisasi nasional:

  • Ketua Keluarga Besar Marhaenis (2000)
  • Wakil Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (2001)
  • Anggota Dewan Penasehat FOKERDESI (2007)
  • Koordinator Tim Sukses Pilkada Pacitan, Jatim (2005)
  • Koordinator Tim Sukses Pilgub Jawa Tengah (2008)
  • Ketua DPP Gerindra Bidang Pemberdayaan Organisasi (2019)

Perjalanan Karier

Karier profesional Sudewo dimulai dari dunia konstruksi dan birokrasi teknis. Setelah lulus kuliah, ia bekerja di PT Jaya Konstruksi pada 1993-1994. Setelah itu, ia berkarier di lingkungan Departemen Pekerjaan Umum dalam berbagai posisi strategis di Bali, Jawa Timur, hingga Karanganyar. Riwayat pekerjaannya meliputi:

  • Karyawan PT Jaya Konstruksi (1993-1994)
  • Honorer di Proyek Peningkatan Jalan dan Jembatan, Provinsi Bali (1995-1996)
  • CPNS di proyek yang sama (1996-1997)
  • PNS Kanwil PU Provinsi Jatim (1997-1999)
  • PNS Dinas PU Pemda Kab. Karanganyar (1999-2006)
  • Wiraswasta (2006)

Setelah lebih dari satu dekade mengabdi di pemerintahan sebagai PNS teknis, ia memutuskan terjun ke dunia politik. Ia terpilih sebagai Anggota DPR RI periode 2009-2014 dari Dapil Jateng 7 (Kabupaten Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga), kemudian kembali menjabat pada periode 2019-2024 dari Dapil Jateng 3 (Kabupaten Pati, Blora, Rembang, Grobogan). Sudewo berhasil mempertahankan kursi legislatifnya di Pemilu 2024, memperkuat posisinya sebagai politisi senior.

Sudewo Naikkan PPB-P2 hingga 250 Persen

Meski terpilih menjadi Anggota DPR RI di Pemilu 2024, pada Pilkada Pati 2024, Sudewo mencalonkan diri sebagai bupati berpasangan dengan Risma Ardhi Chandra. Paslon nomor urut 1 ini berhasil memenangkan kontestasi dengan meraih 419.684 suara atau 53,53 persen, mengalahkan dua kandidat lain. Kemenangan ini menjadikannya sebagai Bupati Pati terpilih untuk periode 2024-2029.

Dengan slogan 'Wong Asli Pati Wae Go', Sudewo mengusung citra pemimpin yang membumi, dekat dengan rakyat, serta mengutamakan pembangunan yang berkelanjutan. Namun, yang ia tuai kini justru kontroversi.

Pada awal masa jabatannya sebagai Bupati Pati, Sudewo langsung menuai sorotan akibat kebijakan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) hingga 250 persen. Rencana ini memicu gelombang protes warga dan aliansi masyarakat sipil. Ketegangan makin memuncak ketika video pernyataan Sudewo viral, memperlihatkan dirinya seolah menantang massa untuk berdemo dalam jumlah besar. Ucapan itu menuai kritik luas karena dinilai arogan.

Tak lama setelah insiden itu, kericuhan terjadi saat Satpol PP menertibkan posko donasi aksi massa jelang kirab Hari Jadi Pati. Sudewo pun akhirnya menggelar konferensi pers dan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Ia mengklarifikasi bahwa dirinya tidak berniat menantang rakyat, serta menyayangkan kesalahpahaman yang terjadi. Ia juga berjanji akan mendengar kritik dan membenahi kekurangan di awal pemerintahannya, serta tetap fokus pada pembangunan Pati yang aman dan kondusif.

Demikian informasi lengkap mengenai profil Sudewo Bupati Pati. Semoga bermanfaat, detikers!




(par/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads