Domba atau wedus gembel milik Imam Samudra (27) yang ada lafaz Allah di tubuhnya masih dipelihara. Dia bakal membawa domba itu untuk meramaikan kontes kambing di Soropadan Expo 2025.
"Itu (domba) tidak buat kontes. Di Agro Soropadan dapat undangan (kontes kambing), terus ini mau saya bawa. Soalnya termasuk domba unik," kata Imam kepada detikJateng di rumahnya Kauman, Desa Ngropoh, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung, Senin (21/7/2025).
"Nanti biar ada penilaian dari dinas. Itu asli bukan editan atau dicat. Orang banyak hampir 80 persen, kalau melihat dari medsos atau media pasti bilangnya editan. Soalnya memang mirip benar, tapi bisa dilihat atau dicek langsung sampai kulit atau nggaknya," sambung si penjual kambing itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Imam memaklumi jika ada orang yang berkomentar miring di medsos dan sangsi terhadap keaslian corak unik dombanya.
"Pasti yang nggak suka komentarnya negatif, tapi yang suka, komentarnya paling Masya Allah," ujarnya.
Imam menambahkan, sejauh ini sudah ada yang menawar Rp 35 juta. Pihaknya pun belum melepas domba unik tersebut.
"Penawar sudah ada. Kalau tertinggi Rp 35 juta. Pas awal dapat ada yang menawar dari Rp 15 juta, Rp 20 juta, terus yang tertinggi Rp 35 juta. Misal harga cocok, saya lepas, kalau belum Insyaallah masih dipelihara," tutur Imam.
Dihubungi terpisah, Kepala Desa Ngropoh, Haryono mengaku cerita detailnya kurang paham.
"Itu milik Pak Kadus Kauman. Kalau ceritanya saya kurang paham, detailnya tidak tahu. Langsung saja sama yang bersangkutan," kata dia dalam pesan singkat.
"Saya juga belum lihat fisiknya. Cuma dilihatin foto. Maka saya matur nek (bilang kalau) ceritanya gimana, saya kurang tahu yang sebenarnya," sambungnya.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Temanggung, Joko Budi Nuryanto.
"Baru terima laporan. Belum sempat ke lapangan (lokasi)," kata Joko.
Sebagaimana pernah diberitakan, beredar video yang memperlihatkan kulit kambing dengan lafaz Allah di media sosial. Begini penjelasan pemiliknya serta asal muasal membeli kambing unik itu.
Video tersebut salah satunya diunggah dalam akun instagram @suduttemanggung. Video yang diposting tiga hari lalu tersebut diberi keterangan, "Kambing dengan corak bulu seperti lafal alloh. Pemilik kambing Pak Templek asal kranggan ini tidak menyangka kambing miliknya memiliki keunikan. Pasalnya bukan di cat atau buat corak bulu kambing seperti ini," demikian unggahan itu seperti dilihat detikJateng, Rabu (16/7/2025).
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan, ternyata pemilik tersebut bukan di Kranggan, lebih tepatnya di Dusun Kauman, Desa Ngropoh, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung. Wedus gembel yang unik ini dibeli pemiliknya sekarang dari peternak di daerah Kandangan, Temanggung, pada, Kamis (10/7).
Selain itu, hewan tersebut bukan kambing, melainkan domba atau dikenal sebagai wedus gembel dengan warna kulit hitam. Kemudian lafaz mirip tulisan Allah tersebut berada di kulit bagian samping kiri warna putih dan bagian kepalanya.
Sedangkan kulit sisi kanannya hanya berwarna putih sebagian dan mayoritas warna hitam.
"Awal mula saya dapat ini, status pedagang terus dikabari ada yang mau jual di Tegesan, Kandangan. Terus saya negosiasi deal dan sekarang di sini sudah hampir sepekan," kata Imam Samudra (27), pemiliknya saat ditemui di rumahnya, Rabu (16/7/2025).
Imam enggan menyebutkan harga saat membeli ternak itu. Ia hanya mengungkapkan saat sepakat membeli, dirinya memborong enam domba, termasuk cempe atau anak domba yang kemudian viral itu.
"Harga (beli) nggak bisa dipublikasikan. Beli sistem borongan. Tapi, yang punya (pemilik awalnya) sudah tahu kalau ada lafalnya Allah. Terus dilempar ke saya," tuturnya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
Dari awalnya membeli enam ekor gembel betina semua. Kemudian, empat ekor sudah laku dan tinggal induknya serta anaknya yang unik tersebut.
"Perkiraan saya, ini (induknya) baru manak pertama, tapi kok unik. Penasaran saya kambing (domba) kok yang kayak gitu (ada lafaz Allah), kalau domba warna hitam terus bervariasi kulit putih banyak. Cuman, kalau ini ada kaligrafinya, terus lafaz Allah sampai kepala ini juga," tuturnya.
Imam menambahkan, dirinya tiap harinya berjualan kambing di pasar. Pihaknya sejak 5 tahun yang lalu menjadi pedagang kambing.
"Saya neruske (melanjutkan) bapak. Warisan, kalau saya sudah mulai kambing 5 tahunan," tuturnya.
Orang tua Imam, Sutikno, menambahkan pihaknya sudah menjadi pedagang kambing sejak tahun 1975. Ia mengaku baru kali ini menemukan ada domba yang mempunyai lafaz Allah.
"Ini ada lafalnya Allah. Saya dari dulu, dari kecil sampai saat ini (mendapatkan) kambing yang langka. Ada uniknya, ada lafal Allah," ujarnya.
Sutikno mengatakan, gembel berjenis betina ini sudah ada yang menawarnya. Perkiraan usia gembel sekitar 1 bulan.
"Sudah ada yang nawar, ada yang nawar Rp 15 sampai Rp 20 juta (orang) dari Tembarak. Kemudian, ada dari Karangwuni Tlogomulyo nawar Rp 25 sampai Rp 35 juta. Tapi, belum saya lepas karena masih sayang sama dombanya," tutur Sutikno yang juga Kepala Dusun Kauman itu.
"(Penawar tertinggi) Ya dilepas, sesuai dengan harga, kita lepas," pungkasnya.