Cara Mengatasi Cegukan Terus-menerus pada Orang Dewasa

Cara Mengatasi Cegukan Terus-menerus pada Orang Dewasa

Nur Umar Akashi - detikJateng
Sabtu, 19 Jul 2025 12:10 WIB
Cegukan Terus-menerus
Cegukan terus-menerus. (Foto: benzoix/Freepik)
Solo -

Cegukan adalah kondisi temporal yang dialami orang dewasa maupun kalangan muda-mudi. Meski umumnya tidak sakit, cegukan cukup mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasinya jika tak kunjung usai?

Disadur dari Health Direct, cegukan atau bahasa Inggrisnya, hiccups, terjadi ketiga diafragma seseorang kejang. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengartikan diafragma sebagai sekat antara rongga dada dan perut.

Apabila sekat satu ini mengencang atau berkontraksi tiba-tiba karena refleks tanpa disadari, tubuh secara mendadak akan menarik napas. Masuknya udara tanpa aba-aba membuat pita suara alias glotis menutup seketika. Nah, proses ini menyebabkan suara khas cegukan muncul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam situs Medical News Today dijelaskan bahwa cegukan umumnya akan berakhir setelah beberapa menit. Namun, tidak menutup kemungkinan kondisi ini berlangsung lebih lama. Bila sudah berlangsung lebih dari 48 jam (2 hari), para dokter akan mengategorikannya sebagai cegukan kronis (chronic hiccups).

Apakah detikers saat ini sedang cegukan dan belum juga berhenti? Yuk, pelajari cara mengatasi cegukan terus-menerus yang telah detikJateng ringkas di bawah ini!

ADVERTISEMENT

Cara Mengatasi Cegukan Terus-menerus

Berdasar penjelasan dari laman Healthline, cegukan kronis sering kali perlu penanganan lebih, tidak cukup hanya minum air saja. Pasalnya, cegukan yang berlangsung lama mungkin menyebabkan masalah kesehatan maupun merupakan tanda khusus.

Oleh karena itu, cegukan kronis tidak bisa diobati sendiri dengan tips-tips tertentu. detikers disarankan segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat. Perawatan yang mungkin diberikan oleh dokter meliputi:

  1. Akupuntur
  2. Obat-obatan seperti baclofen, chlorpromazine, dan metoclopramide
  3. Operasi untuk mengimplan alat yang bertugas merangsang saraf vagus
  4. Suntikan anestesi ke saraf frenikus
  5. Penanganan kondisi kesehatan yang menyebabkan cegukan lama

Perlu ditegaskan sekali lagi, cegukan dianggap kronis apabila sudah berlangsung selama 2 hari lebih. Bila berlangsung sebentar, tetapi terus berulang dalam waktu lama, cegukan ini juga dikategorikan kronis.

Siapa Saja yang Rentan Kena Cegukan Kronis?

Sejatinya, cegukan kronis cukup langka terjadi. Meski begitu, kemungkinannya tetap ada. Beberapa kondisi yang membuat potensi cegukan kronis lebih tinggi adalah:

  1. Punya masalah sistem saraf.
  2. Sedang hamil.
  3. Terkena kanker.
  4. Konsumsi alkohol berlebihan.
  5. Punya kecemasan (anxiety) atau masalah kesehatan mental lain.
  6. Pernah menjalani operasi di area perut.
  7. Punya penyakit hati, usus, lambung, atau diafragma.
  8. Baru saja menjalani anestesi umum.

Tips Menghentikan Cegukan untuk Orang Dewasa

Lalu, bagaimana cara cepat menghentikan cegukan? Dirangkum dari Very Well Health, terdapat delapan cara mengatasi cegukan yang dialami orang dewasa, yakni:

1. Tekan Bola Mata dengan Lembut

Kadang kala, menekan bola mata dengan lembut bisa menghentikan cegukan. Kemungkinan, perilaku ini mengalihkan fokus otak dari diafragma ke mata sehingga cegukan berhenti. Cukup tutup mata, lalu gosok mata dengan gerakan memutar perlahan dan tekanan lembut. Sembari melakukannya, pelankan napas dan usahakan diafragma rileks.

2. Telan Es Serut

Siapa yang menduga menelan es serut ternyata dikaitkan dengan cegukan. Bukan hanya es serut, smoothie beku juga bisa mempunyai efek sama.

3. Tarik Napas di Paper Bag

Kamu mungkin sudah tidak asing dengan adegan yang sering muncul di film saat tokoh sesak napas satu ini, bukan? Faktanya, bernapas di dalam paper bag membantu menghentikan cegukan dengan cara menaikkan kadar karbon dioksida dalam darah. Hal ini pada gilirannya membuat diafragma rileks dan cegukan pun terhenti.

4. Hisap Lemon

Begini step by step-nya:

  • Gigit sepotong lemon.
  • Telan sarinya dalam satu tegukan.
  • Kerutkan bibir dan tahan napas selama mungkin.
  • Ulangi lagi sampai berhasil.
  • Bila rasa asam terlalu kuat, kamu bisa menyiasatinya dengan memasukkan sedikit gula ke dalam mulut.

5. Lipat Tubuh Seperti Bola

Caranya, detikers perlu memulai dengan berbaring telentang atau miring dahulu. Lalu, tarik lutut ke arah dada. Buat lutut serapat mungkin juga ke perut, lalu kencangkan otot perut sembari menahan napas. Tahan selama yang detikers bisa. Ulangi secara berkala sampai cegukan berakhir.

6. Minum Air

Cara keenam adalah minum air sekaligus menjaga tekanan dalam telinga tetap rendah. Di bawah ini urut-urutannya sebagai panduan:

  • Minum satu teguk air dengan jumlah banyak dari gelas.
  • Tutup telinga dengan kedua jari.
  • Telan langsung tegukan tersebut.
  • Tahan napas selama mungkin.
  • Ulangi lagi bila belum berhasil.

7. Tarik Lidah

Cara mengatasi cegukan berikutnya adalah menarik lidah. Pasalnya, hal ini akan menyentakkan cabang-cabang saraf vagus di lidah. Dengan demikian, fokus otak akan teralihkan dari diafragma.

Sebelum menarik, pastikan lidah detikers sudah rileks dahulu. Kemudian, jepit ujung lidah dengan ibu jari dan telunjuk. Tarik maju mundur selama beberapa detik. Ulangi lagi apabila cegukan yang menyiksa belum juga berakhir!

8. Lakukan Manuver Valsalva

Teknik valsalva adalah metode umum untuk menghentikan irama jantung yang abnormal. Menariknya, manuver satu ini juga bisa digunakan untuk mengatasi cegukan. Caranya pun mudah, kamu hanya harus mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Duduk atau berbaring telentang.
  • Jepit hidung.
  • Tarik napas dalam-dalam dan rapatkan bibir.
  • Dorong napas kuat-kuat ke arah saluran napas yang tertutup selama 10-15 detik.
  • Tenangkan diri dan ulangi lagi sampai reda.

Untuk catatan, metode-metode di atas mungkin punya efek samping apabila dilakukan dengan cara yang salah. Jadi, tetap berhati-hati, ya, detikers!

Demikian pembahasan ringkas mengenai cara mengatasi cegukan orang dewasa. Semoga penjelasannya membantu!




(sto/sto)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads