Camat Wanareja Cilacap Viral Tabrak Mobil hingga Terguling Berakhir Damai

Camat Wanareja Cilacap Viral Tabrak Mobil hingga Terguling Berakhir Damai

Anang Firmansyah - detikJateng
Rabu, 02 Jul 2025 14:49 WIB
Proses mediasi peristiwa kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Camat Wanareja, Irwan Arianto dengan pemobil Suzuki Espreso berakhir damai. Foto diunggah Rabu (2/7/2025).
Proses mediasi peristiwa kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Camat Wanareja, Irwan Arianto dengan pemobil Suzuki Espreso berakhir damai. Foto diunggah Rabu (2/7/2025). Foto: dok. Camat Wanareja Irwan Arianto
Cilacap -

Kasus kecelakaan adu banteng dua mobil yang salah satunya dikemudikan oleh Camat Wanareja, Cilacap, Irwan Arianto dengan pemobil Suzuki Espreso berakhir damai. Kecelakaan lalu lintas di wilayah Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen ini sempat viral di media sosial karena terekam dashcam setelah diunggah oleh korban yang ditabrak.

Irwan menjelaskan kesepakatan damai tersebut terjadi setelah dilakukan mediasi oleh Sat Lantas Polres Kebumen pada Selasa (1/7) sore. Keduanya sepakat berdamai dengan beberapa poin yang harus dipenuhi oleh Irwan.

"Kemarin Selasa jam 15.00 WIB saya bersama istri mediasi di Polres Kebumen, di situ sudah ada pengemudi mobil. Setelah itu kita bersama-sama pada saat mediasi lagi, setelah itu alhamdulillah tercapai kesepakatan antara kami dengan pengemudi mobil Suzuki Espreso," kata Irwan saat dimintai konfirmasi, Rabu (2/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, kesepakatan yang dicapai adalah sesuai dengan awal mula. Yakni membiayai seluruh kerusakan mobil hingga kembali seperti semula dan juga membayar biaya pengobatan korban luka

ADVERTISEMENT

"Mobilnya sama dengan kesepakatan pada saat mediasi di TKP pada hari Minggu setelah kecelakaan. Mobil diperbaiki di bengkel Cilacap. Lalu yang kedua sudah saya laksanakan membayar pengobatan keluarga, dalam hal ini istri dari pengemudi Suzuki Espreso," terangnya.

Selain itu kesepakatan yang dicapai pada saat mediasi agar pengemudi Suzuki Espreso untuk menghapus unggahannya yang diunggah. Karena menurutnya banyak opini negatif yang timbul dari unggahan tersebut.

Kondisi mobil Fortuner milik Camat Wanareja, Cilacap yang terlibat kecelakaan di Kebumen dan viral di medsos pada Minggu (29/6/2025).Kondisi mobil Fortuner milik Camat Wanareja, Cilacap yang terlibat kecelakaan di Kebumen dan viral di medsos pada Minggu (29/6/2025). Foto: Dok IG @dashboard_ownwer_indonesia

"Pada saat mediasi itu dari pengemudi Espreso untuk men-take down berita yang di-upload karena menyebabkan kegaduhan dan ada beberapa yang menggiring opini. Jadi di-take down semua," jelasnya.

Irwan juga bertanggung jawab untuk mengantar korban yang ditabrak ke lokasi tujuan. Dalam hal ini ia menggunakan kendaraan operasional kecamatan.

"Setelah tercapai mediasi kesepakatan itu di Polres Kebumen saya bersama driver mengantar dengan mobil kecamatan sampai ke rumah pengemudi Espreso bersama keluarga. Permasalahan sudah selesai semua," ungkapnya.

Usai kejadian ini Irwan meminta maaf kepada pengemudi mobil yang ditabrak. Ia mengaku lalai saat mengemudi hingga menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

"Saya secara pribadi meminta maaf kepada pengemudi Espreso atas kelalaian saya yang menyebabkan kecelakaan pada hari Minggu di Kecamatan Ayah. Semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi saya di masa mendatang. Masyarakat juga bisa lebih bijak menggunakan media sosial," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa kecelakaan lalu lintas adu banteng antara dua mobil terjadi di Jalan Pantai Selatan, wilayah Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Detik-detik peristiwa ini terekam dashcam pemobil hingga viral di media sosial karena melibatkan mobil milik Camat Wanareja, Kecamatan Cilacap.

Dalam unggahan media sosial akun Instagram @dashboard_owner_indonesia menggambarkan situasi saat kedua kendaraan terlibat kecelakaan. Video berdurasi 15 detik ini sudah ditonton lebih dari 3,1 juta warganet.

"Kejadian hari ini untuk diambil hikmah nya teman, terkadang walau kita sudah hati2 tapi keteledoran orang lain menimbulkan musibah," tulis akun tersebut seperti dikutip detikJateng, Selasa (1/7).

"Kronologi: posisi dijalan setelah pantai manganti disekitar jl ayah karangbolong dc membawa mertua,istri, dan bayi sudah ambil kiri dan tidak melewati garis putih, kecepatan pelan (maklum si kopi posisi nanjak) tiba2 dari arah berlawanan ada fortuner putih D 1552 FA dengan kecepatan lumayan dan memakan hampir separuh jalan, alhasil kecelakaan tidak bisa dihindarkan, mobil terguling kesamping alhamdulillah anak dan mertua selamat, keadaan istri sekarang retak tulang dada kanan dan masih menjalani perawatan.

Untuk pemilik fortuner sendiri seorang camat wanareja kab cilacap, dan ditunggu itikad baik untuk bertanggung jawab karena yang datang hanya mantri dari camat sendiri," lanjut keterangan dalam unggahan ini.




(apu/apl)


Hide Ads