Beredar video petugas mengamankan terduga maling kopi dan motor dari kerumunan warga di Kandangan, Temanggung. Terduga yang diamankan berjumlah 4 orang masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polres Temanggung.
Video tersebut salah satunya diunggah dalam akun Instagram @kejadiantemanggung. Terlihat ada sejumlah petugas yang melakukan evakuasi pada Minggu (30/6) dini hari.
Petugas bahkan memakai tameng untuk mengevakuasi terduga pelaku yang saat itu diamankan warga di salah satu rumah. Terdengar ada suara keributan saat proses evakuasi itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
" M*ling kopi ketangkep dan diamankan dinihari ini sekitar pukul 01.00 WIB di Tlogopucang Kandangan Temanggung (30/6/2025). Pelaku diamankan pihak kepolisian untuk menghindari am*k massa.
Saat melakukan aksinya, pelaku tertangkap basah saat nyuri kopi dan dikejar oleh warga. Selain kopi, pelaku juga m*encuri sepeda motor milik warga," tulis keterangan dalam akun yang dilihat detikJateng, Senin (30/6/2025).
Kapolres Temanggung AKBP Rully Thomas, membenarkan kejadian tersebut. Saat itu ada empat orang yang diduga mencuri motor dan kopi diamankan warga di rumah Kades Tlogopucang
"Terduga pelaku curanmor dan pencurian kopi yang berhasil diamankan oleh masyarakat setempat," kata Rully dalam pesannya kepada detikJateng, Senin (30/6/2025).
"Adapun pencurian kendaraan bermotor dan biji kopi tersebut dilakukan oleh 4 orang terduga pelaku yang diamankan di rumah Kepala Desa Tlogopucang," sambungnya.
Evakuasi dilakukan tim gabungan dari Polsek Kandangan bersama Satreskrim, Samapta, dan peleton siaga Polres Temanggung.
"Mengamankan dan mengevakuasi para pelaku untuk dibawa ke Mapolres Temanggung guna proses hukum lebih lanjut sebagai antisipasi kemungkinan para pelaku akan dihakimi oleh warga yang terus berdatangan ke lokasi tersebut," imbuh Rully.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Temanggung AKP Didik Tri Wibowo menambahkan, untuk penanganan oleh Satreskrim Polres Temanggung.
"(Barang bukti) 2 unit sepeda motor tanpa pelat nomor. Barang bukti kopi sementara belum ada yang diamankan. Itu masih dugaan para warga atas hilangnya biji kopi yang ada di kebun masyarakat dan pengakuan para pelaku kepada masyarakat yang menangkap," kata Didik.
"Inisial AR, FR, NK dan NS. Keempat terduga pelaku warga Temanggung," pungkasnya.
(afn/ahr)