Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Solo menyebut sudah ada keputusan yang diambil dalam penanganan kasus dugaan pelecehan pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo.
Kepala BKPSDM Solo, Dwi Ariyatno mengatakan pihaknya telah memberikan rekomendasi terkait kasus tersebut. Namun, rekomendasi itu masih menunggu keputusan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Penetapan keputusan kebijakan yang terakhir terkait dengan kepegawaian sekarang itu makin sulit karena harus melalui proses perizinan dan persetujuan pusat. Setiap urusan kepegawaian harus minta persetujuan dan izin dari pusat," kata Dwi saat dihubungi wartawan, Senin (23/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dwi berujar, masih ada beberapa proses yang harus dilalui sebelum penetapan keputusan. Tapi dia enggan mengungkap rekomendasi apa saja yang disampaikan ke pusat.
"Opsi rekomendasi pilihan satu, dua, tiga. Lha itu disampaikan kepada pimpinan, nanti pimpinan mengambil salah satu dari opsi itu kemudian itu menjadi keputusan. Sebelum putusan ditambahi persetujuan dan izin dari Jakarta," ujar dia.
"Proses iki prosesnya wis ana keputusane tapi durung ditetapkan ngono lho intinya (proses ini sudah ada keputusannya tetapi belum ditetapkan begitu lho intinya), tapi menunggu izin dan persetujuan bahwa proses dari mulai laporan, aduan, pemeriksaan, persidangan, rekomendasi sudah dijalankan permohonan persetujuan ACC masih oke. Baru kemudian ditetapkan, baru dieksekusi," sambungnya.
Dwi bilang, persetujuan dari BKN membutuhkan waktu sekitar tiga hingga lima hari.
"Ya kalau proses biasanya ya sing ning nggone (yang di tempatnya) Jakarta itu durasi waktu antara 3 sampai 5 hari. Memindahkan staff antara kelurahan ngono wae (begitu saja) antar kasi ning (di) satu kelurahan, itu aja harus nganggo (pakai) izin Jakarta," pungkas dia
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) menerima aduan dugaan pelecehan seksual dilakukan oleh ASN di lingkungan Balai Kota Solo. Aduan itu disampaikan melalui Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS) pada 11 Juni 2025.
Dilihat dalam situs ULAS, pelapor juga mengirimkan tangkapan layar percakapan. Pelapor mengadukan salah satu pegawai Dinas Kesehatan yang melakukan dugaan pelecehan di kantor Dinkes.
Pemerintah Kota Solo telah memeriksa pelapor, terduga pelaku dan korban pelecehan seksual di Dinas Kesehatan Solo. Pemeriksaan tersebut dilakukan pada Selasa (17/6) dengan jam yang berbeda.
(dil/rih)