.webp)
Uswatun Hasanah, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, kaget bukan kepalang saat melihat ular piton di dapur rumahnya. Saat itu Uswatun hendak memasak dan melihat piton dengan panjang lebih kurang 3 meter.
Ketua Umum Exalos Indonesia, Janu Wahyu Widodo, mendapatkan laporan dari warga sekira pukul 05.00 WIB. Dia langsung mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi.
"Pada jam 05.00, saya ditelepon oleh warga bahwa ada ular di dapurnya. Adapun ular berukuran 3 meter," kata Janu saat dihubungi detikJateng, Kamis (19/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Janu datang, ular tersebut tengah bersembunyi di salah satu sudut dapur. Besarnya ular tersebut cukup menyulitkan proses evakuasi.
Janu yang datang seorang diri harus dibantu pemilik rumah saat mengangkat ular tersebut. Ular kemudian dibawa ke luar dapur lalu dimasukkan ke dalam karung.
"Ular berhasil ditangkap dengan cara lempar kain di kepalanya, adapun pelapor membantu saya untuk pegang ekor," ucapnya.
Janu memperkirakan lokasi dapur tersebut untuk katering rumahan. Karena lokasi dapur yang luas dan banyak ibu-ibu yang hendak memasak.
Ular yang tidak berbisa tersebut diduga masuk lewat saluran pembuangan air yang langsung mengarah ke got.
"Sepertinya (dapur) digunakan untuk katering rumahan. Soalnya banyak ibu-ibu sedang masak," jelasnya.
Ular tersebut kini dibawa ke basecamp Exalos. Sedianya, ular tersebut akan kembali di lepasliarkan ke habitatnya yang jauh dari pemukiman warga.
(apl/dil)
