Tawuran antarkelompok remaja lagi-lagi pecah di akhir pekan di Semarang. Seorang remaja tewas terkena senjata tajam.
Aksi kekerasan itu terjadi pada Minggu (15/6) dini hari. Tawuran awalnya terjadi Genuk. Kedua kelompok lantas berkejaran hingga di Bugen, Kecamatan Pedurungan.
Warga mendengar suara ribut-ribut disertai suara petasan di sekitar lokasi yang kerap digunakan untuk ajang tawuran itu. Pagi harinya mereka menemukan sesosok mayat di dekat rel kereta api.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pelaku Tawuran Geng Cewek Semarang Ditangkap |
Salah satu warga sekitar sekaligus saksi mata, Indra (27) mengatakan, tawuran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Tawuran itu terjadi di sekitar rumahnya.
"Tadi malam di situ ada tawuran jam 03.30 WIB. Aku tahu soalnya tadi malam ada ramai-ramai segrombolan pemuda menyalakan mercon dan ada yang teriak," kata Indra saat dihubungi detikJateng, Minggu (15/6/2025).
Ia memperkirakan, para pelaku tawuran masih berusia remaja. Namun, ia tak bisa memastikan apakah mereka membawa senjata tajam (sajam).
"Rata-rata (pelaku tawuran) remaja masih sekolah. Saya lihatnya dari atas rumah kira-kira 300 meteran dari rumahku, ada yang menyalakan mercon, kembang api," paparnya.
"Kalau bawa alat, saya nggak bisa memastikan secara langsung, karena jarak rumahku sama TKP terhalang rumah-rumah lainnya," lanjutnya.
Ia mengatakan, tawuran itu pun mengakibatkan korban tewas. Salah satu massa tawuran diduga meninggal terkena sajam dan mayatnya baru ditemukan pagi tadi.
"Saya tahunya dari info warga kalau di tepi sungai pingiran rel ada orang kebacok," ungkapnya.
Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto membenarkan adanya penemuan mayat di tepi rel kereta api. Ia mengatakan, korban merupakan korban tawuran semalam.
"Memang diduga korban penganiayaan. Korban tadinya diduga tertemper kereta api, tapi kita belum tahu karena posisinya di pinggir rel," tuturnya.
Diketahui, korban berinisial ATW (18) yang merupakan warga Genuksari. Ia diduga merupakan korban tawuran antarremaja di Kecamatan Genuk, Minggu dini hari tadi.
"TKP-nya kan di perbatasan, kalau tawuran infonya di Genuk, korban itu lari ke arah Pedurungan. Ini masih kita dalami semua," ungkapnya.
"Korban kena luka sajam di kepala. Pelakunya masih dalam proses penyelidikan dari Polrestabes dan Polsek Genuk. Semoga cepat terungkap pelakunya," sambungnya.
(ahr/ahr)