Viral Pikap Masuk Jurang 7 Meter di Brebes, Warga Evakuasi Pakai Tambang

Viral Pikap Masuk Jurang 7 Meter di Brebes, Warga Evakuasi Pakai Tambang

Imam Suripto - detikJateng
Jumat, 13 Jun 2025 15:42 WIB
Penampakan pikap masuk jurang di Sirampog, Brebes, Jumat (13/6/2025).
Penampakan pikap masuk jurang di Sirampog, Brebes, Jumat (13/6/2025). Foto: dok Sekdes Batursari Brebes, Sumedi.
Brebes -

Video yang menunjukkan mobil pikap terjatuh di jurang Sirampog, Brebes, beredar di media sosial dan viral. Warga menceritakan momen evakuasi mobil tersebut.

Video itu salah satunya diunggah di akun @updatebrebes. Nampak mobil itu sudah terguling di jurang, terlihat juga sejumlah warga berkerumun di jalan atas jurang itu.

"Diduga mengalami Rem blong sebuah mobil bermuatan sayur terjun ke jurang. Lokasi jalan kali pedes desa dawuhan sirampog sehabis curug cantel," ujar akun tersebut, dilihat detikJateng, Jumat (13/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Informasi yang diterima detikJateng, mobil bak terbuka ini terjun ke jurang sedalam 7 meter di jalur provinsi Sirampog-Bumijawa, tepatnya di Blok Naruh, Desa Batursari, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Kamis (12/6/2025) pukul 17.30 WIB. Mobil nahas ini diduga mengalami rem blong.

Sugiyan (35) warga Dukuh Cilik, Desa Dawuan, Kecamatan Sirampog, yang mengemudikan kendaraan tersebut sempat pingsan setelah insiden itu. Sopir ini hanya mengalami luka ringan.

ADVERTISEMENT

Sekdes Batursari, Sumedi, membenarkan kejadian ini. Menurut Sekdes Batursari, warga sekitar yang mendengar suara benturan keras langsung berdatangan ke lokasi.

"Kejadian Kamis petang jam 5-an. Mobil pikap diduga rem blong dan masuk jurang sedalam 7 meter," ungkap Sumedi saat dihubungi Jumat (13/6/2025).

Meski medannya cukup curam, warga kompak bergotong royong melakukan evakuasi mobil. Sekitar pukul 19.00 WIB, mobil berhasil diangkat dari dasar jurang menggunakan tambang dan ditarik ramai-ramai.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Sopirnya sempat pingsan, tapi setelah sadar langsung dibawa warga untuk diperiksa kondisinya,"lanjutnya.

Peristiwa ini sempat membuat arus lalu lintas di jalur penghubung Sirampog-Bumijawa tersendat lantaran banyak pengendara berhenti menyaksikan proses evakuasi tersebut.




(afn/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads