Kronologi Balita Klaten Telantar Ditinggal Ibu di Polsek Pekalongan

Kronologi Balita Klaten Telantar Ditinggal Ibu di Polsek Pekalongan

Robby Bernardi - detikJateng
Rabu, 04 Jun 2025 13:47 WIB
Balita AS yang ditemukan telantar di Pekalongan diserahkan ke keluarganya di Klaten. Foto diunggah Rabu (4/6/2025).
Balita yang ditemukan telantar di Pekalongan diserahkan ke keluarganya di Klaten. (Foto: dok. Polsek Wiradesa)
Pekalongan -

Seorang balita umur 3,5 tahun asal Kabupaten Klaten ditinggalkan ibunya saat di kantor Polsek Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Sang ibu nekat kabur meninggalkan anak dan motornya saat polisi menghubungi keluarganya di Klaten.

Kapolsek Wiradesa Iptu Maman Sugiharto saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya kabar itu. Maman menceritakan kronologi pihaknya mengamankan balita dan ibu balita ke Polsek Wiradesa.

Kronologi Balita Telantar Ditinggal Ibu di Pekalongan

Senin, 2 Juni 2025

Dikatakan Maman, pada Senin malam (2/6) sekitar pukul 23.30 WIB, ia menerima laporan dari warga terkait seorang ibu dan anak balitanya di Pantura, Wiradesa. Kepolisian kemudian mengamankan keduanya dan membawa ke kantor Polsek Wiradesa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari Senin malam, kami menerima laporan warga dan juga kemudian menyerahkan dua orang, ibu dan anak. Mengaku dari Klaten mengendarai sepeda motor," kata Maman kepada detikJateng, Rabu (4/6/2025).

"Saat ditemukan di Pantura Mayangan, Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Ibunya tidak ada identitas, bawa motor, ditanya dari Klaten," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Saat ditemukan hingga sampai Polsek Wiradesa, anak balitanya rewel, menangis. Oleh petugas kemudian dihibur agar tangisannya reda.

"Balitanya menangis saat ditemukan sampai di Polsek. Anggota berupaya menghibur, hingga membelikan mainan anak-anak dan membelikan makan minum. Anaknya terhibur. Kondisi anaknya sehat dan terhibur," jelas Maman.

Oleh kepolisian, keduanya diminta untuk beristirahat di kantor Polsek Wiradesa. Selanjutnya petugas melacak identitas keduanya dari nomor polisi motor yang dibawanya.

"Ibu dan balita malam-malam ditemukan di Pantura tanpa identitas dengan nomor polisi luar kota, pasti ada sesuatu. Kita lacak dari nomor kendaraannya," kata Maman.

Hingga akhirnya ditemukan alamat asal kendaraan yakni di Kecamatan Ceper, Klaten.

"Malam itu juga, kita langsung berkoordinasi dengan kepala desa setempat, kemudian menghubungi petugas dinsos masing-masing untuk dilakukan penjemputan," tambah Maman.

Selasa, 3 Juni 2025

Pukul 04.00 WIB

Bersamaan upaya petugas kepolisian untuk mengungkap identitas ibu-anak, pada Selasa (3/6) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB, ibunya justru tega meninggalkan anaknya sendiri.

"Di saat kita upayakan koordinasi dengan pihak desa dan keluarganya di Klaten, sekitar pukul 04.00 WIB, salah satu orang tersebut (ibu) tanpa pamit pergi meninggalkan Polsek Wiradesa dengan meninggalkan anaknya. Tanpa motor," jelas Maman.

"Pagi harinya, anak kita bawa ke penitipan khusus anak di Perum Griya Serasi Pekuncen Wiradesa, agar lebih dirawat petugas di situ, sambil menunggu pihak keluarga menjemput," katanya.

Polisi pun berupaya melakukan pencarian ibu balita tersebut.

Pukul 17.00 WIB

Sekitar pukul 17.00 WIB, anak dijemput oleh pihak keluarga dengan didampingi dinas sosial.

"Alhamdulillah, anak telah diserahkan dengan pihak keluarganya dalam kondisi sehat," jelas Maman.

Penyerahan anak tersebut, juga disaksikan oleh TKSK dari Kecamatan Wiradesa, Dinsos Kabupaten Klaten, dan pihak keluarga balita.

"Dari pihak keluarga, kemarin juga mengucapkan banyak terima kasih kepada kami, kepolisian Polsek Wiradesa, yang telah mengamankan keluarganya yang hilang," kata Maman.




(ams/rih)


Hide Ads