Dua pemuda dihajar massa hingga kritis karena kepergok mencuri sepeda motor di Desa Jemasih, Kecamatan Ketanggungan, Brebes, Jawa Tengah. Tidak hanya pelaku, warga juga merusak sepeda motor yang dipakai untuk mencuri.
Aksi pencurian ini dilakukan Agus Junaedi (51) dan Zainal (35), keduanya warga Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari, Brebes pada Senin (2/6/2025) siang. Kejadian diawali saat seorang petani Desa Jemasih bernama Taswa (35) memarkirkan sepeda motornya di pinggir sawah. Melihat motor terparkir di pinggir sawah, Agus Junaedi dan Zainal langsung melancarkan aksi.
Setelah menguasai motor korban, dua pelaku lari secara berpencar. Hal ini untuk mengecoh warga yang sempat melihat aksi pencurian ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski berpencar, warga tetap melakukan pengejaran. Pelaku bernama Agus Junaedi berhasil ditangkap di Desa Sindang Jaya, Kecamatan Ketanggungan.
Warga pun langsung menghajar beramai-ramai hingga babak belur. Siksaan tidak berhenti di situ, tubuh Agus diseret menuju Desa Jemasih yang berjarak cukup jauh.
Sementara pelaku kedua yakni Zainal ditangkap warga di kawasan hutan Desa Ciseureuh Kecamatan Ketanggungan. Dia pun tak luput dari amukan massa. Bahkan sepeda miliknya juga dirusak dan dibakar.
Amukan massa menyebabkan dua pelaku kritis. Kedua pelaku mengalami luka serius di bagian kepala dan harus dilarikan ke IGD RSUD Soekarno Ketanggungan oleh petugas kepolisian.
Kapolsek Ketanggungan, Iptu Rofik, saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya juga mengamankan dua sepeda motor baik milik korban maupun milik terduga pelaku.
"Kami membawa dua orang terduga pelaku untuk mendapatkan perawatan tim medis. Keduanya mengalami kritis karena luka di bagian kepalannya," kata Rofik, di kantornya.
Rofik mengaku sangat menyayangkan tindakan warga yang yang main hakim sendiri. Pihaknya meminta bila mengamankan pelaku kejahatan untuk langsung melaporkan atau menyerahkan ke pihak kepolisian.
Kasus ini masih dalam proses hukum. Polisi belum bisa memintai keterangan karena kondisi pelaku belum sadar.
"Kasus dugaan pencurian sepeda motor masih kami dalam penyelidikan," pungkasnya.
(apl/ahr)