Di sudut Desa Bogorejo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, sebuah peternakan rakyat sederhana mendadak menjadi sorotan. Dari kandang milik Nur Hasan, peternak yang telah bertahun-tahun menggeluti usahanya, terpilih seekor sapi yang menjadi salah satu hewan kurban Presiden Prabowo Subianto pada Iduladha tahun ini.
Namanya Bulki, sapi jenis simental. Dengan bobot mencapai 900 kilogram lebih, Bulki menjadi yang terbesar di antara sekitar 50 sapi lain yang dirawat Nur Hasan di Peternakan Sarwan.
Posturnya gemuk, sehat, dan matanya jernih. Tak ada yang menyangka, sapi yang awalnya dibeli pada enam bulan lalu dari wilayah Jatirogo, Tuban, ini terpilih menjadi hewan kurban dari orang nomor satu di negeri ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bulki saya rawat seperti sapi-sapi lain. Diberi makan dua kali sehari, dan dijaga kesehatannya ketat. Tapi memang dari awal posturnya sudah istimewa," tutur Nur Hasan saat ditemui detikJateng, Jumat (30/5/2025).
Yang menarik, di Peternakan Sarwan, setiap sapi diberi nama. Ada Deva (600 kg), Gemblong (700 kg), dan Bulki sang juara dengan bobot hampir satu ton.
Penamaan ini, kata Nur Hasan, bukan sekadar iseng. "Kalau diberi nama, rasanya seperti merawat keluarga sendiri," ujarnya sambil tersenyum.
Kebanggaannya makin terasa ketika proses seleksi dilakukan. Setiap kabupaten diberikan kesempatan mengajukan sapi terbaik untuk dijadikan hewan kurban presiden.
Dari Rembang, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dintanpan) mengusulkan beberapa nama. Hingga akhirnya Bulki milik Nur Hasan ini dipilih.
"Persyaratannya cukup ketat, minimal bobotnya 800 kilogram, harus sehat dan layak sembelih. Setelah dicek tim, sapi milik Pak Nur Hasan ini memenuhi semua kriteria," jelas Kepala Dintanpan Rembang, Agus Iwan saat dimintai konfirmasi detikJateng.
"Jenisnya simental, beratnya 900 (kilogram) lebih sedikit. Harganya sekitar Rp 85 juta," imbuhnya.
Proses administrasi dan pemeriksaan terus berlanjut, termasuk pemantauan intensif oleh Dinas Peternakan untuk memastikan kondisi kesehatan Bulki tetap prima menjelang Iduladha.
Rencananya, Bulki akan disembelih di Masjid Baitul Muttaqin, Desa Sumber Agung, Pancur. Rencananya sapi itu akan dibawa H-1 Iduladha.
(afn/dil)