Seorang pengamen SBP (49) di Kota Solo, mencuri motor jenis Supra X milik Purwanto (45) warga Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Solo. Alasannya mencuri motor ternyata untuk biaya berobat anaknya.
Wakapolresta Solo, AKBP Sigit, mengatakan kejadian pencurian itu terjadi di depan rumah tetangga korban pada Jumat (11/4). Saat itu, motor korban parkir dengan kondisi kunci masih menancap di kontak motor.
"Tersangka yang tengah mengamen, meneduh karena hujan. Dia melihat motor Supra X dengan kunci yang masih menempel, lalu membawa kabur motor tersebut," kata Sigit saat dihubungi awak media, Selasa (22/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada niat (mencuri), tapi ada kesempatan, sehingga tindak pidana bisa terjadi," imbuhnya.
Sekitar setengah jam kemudian, korban menyadari jika motornya telah raib. Kemudian melaporkan kejadian pencurian itu ke Polsek Jebres. Korban juga sempat mengunggah ke media sosial jika motornya hilang.
Dari postingan itu, diketahui motor korban telah dibawa pelaku yang merupakan warga Kelurahan Semanggi, Pasar Kliwon. Kemudian korban mendatangi pelaku.
"Korban mendatangi, dan benar sepeda motornya dikuasai orang lain, sehingga seorang tersebut melaporkan ke petugas. Sehingga S diserahkan ke Polsek Jebres pada Sabtu tanggal 12 April, dengan barang bukti satu unit BPKB, satu unit sepeda motor. Kemudian proses (hukum) dilanjutkan," jelasnya.
Pada hari Senin (13/4), anak dan istri tersangka mendatangi korban. Mereka meminta maaf lalu menjelaskan jika aksi pencurian itu dilakukan sang suami karena kepepet, untuk pengobatan anaknya.
Diketahui, anak tersangka tengah sakit serius, dan membutuhkan biaya untuk melakukan operasi pada Sabtu (19/4).
"Anaknya (tersangka) berumur 9 bulan, yang lahir dalam kondisi tidak normal. Mencoba untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi suaminya (tersangka), melihat kondisi anaknya, si korban luluh hatinya," ucapnya.
"Karena iba, korban akhirnya meminta untuk menyelesaikan masalah ini secara restorative justice, dan mencabut laporannya pada Kamis (17/4)," pungkasnya.
(ams/apl)