.webp)
Sebuah video yang memperlihatkan perkelahian sekelompok remaja di Banjarnegara viral di media sosial. Sebagian di antaranya masih berstatus pelajar SMA.
Video yang diunggah akun media sosial Instagram @infocepatbanjarnegara ini memperlihatkan sekelompok remaja saling adu jotos di jalan area persawahan.
Belakangan diketahui jika kejadian tersebut terjadi di Jalan Igir, Desa Kebanaran, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara. Dalam video berdurasi 43 detik ini terlihat awalnya terlihat sekelompok remaja berjalan, sebagian terlihat telanjang dada. Dari arah berlawanan sudah ada sekelompok remaja menghadang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Mandiraja Polres Banjarnegara, AKP Akbarul Hamzah, membenarkan adanya perkelahian antar remaja tersebut. Namun perkelahian itu terjadi pada Rabu (4/12) lalu.
"Untuk kejadian yang viral itu benar terjadi. Kami sudah cek lokasi dan memanggil beberapa remaja yang ada dalam video tersebut," ujarnya saat ditemui di Polsek mandiraja, Jumat (6/12/2024).
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap para remaja itu, diketahui pemicunya adalah adanya saling ejek dan saling tantang melalui media sosial. Namun dua kelompok remaja tersebut bukan dari Kecamatan Mandiraja.
"Untuk pemicunya itu dari medsos. Saling ejek dan saling tantang. Kemudian ketemu. Tetapi dua kelompok ini bukan dari Kecamatan Mandiraja sebenarnya," terangnya.
Ironisnya, sebagian di antaranya masih berstatus sebagai pelajar SMA. Untuk itu, pihaknya akan melakukan pembinaan bersama orang tua dan pihak sekolah.
"Kami akan mempertemukan dua kelompok remaja itu. Karena ternyata beberapa masih sekolah. Jadi nanti kami juga memanggil orang tua dan dari pihak sekolah," kata dia.
Akbarul mengimbau kepada remaja untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Sehingga saling ejek hingga timbul perkelahian tidak terulang.
"Sebenarnya dalam video juga ada setelah perkelahian langsung salaman. Tetapi perkelahian ini tetap tidak benar. Jadi kepada remaja supaya lebih bijak dalam menggunakan medsos," imbuhnya.
(apl/aku)
