Penampakan Lokasi 6 Siswa SMPN 2 Bumiayu Tersambar Petir hingga 2 Tewas

Penampakan Lokasi 6 Siswa SMPN 2 Bumiayu Tersambar Petir hingga 2 Tewas

Imam Suripto - detikJateng
Kamis, 14 Nov 2024 12:49 WIB
Penampakan area parkir lokasi 6 siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir, Kamis (14/11/2024).
Penampakan area parkir lokasi 6 siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir, Kamis (14/11/2024). (Foto: Imam Suripto/detikJateng)
Brebes -

Enam siswa SMP Negeri 2 Bumiayu Brebes tersambar petir yang mengakibatkan 2 korban meninggal, Rabu (13/11). Para siswa tersambar petir di area parkir yang berjarak sekitar 20 meter dari sekolah.

Pantauan detikJateng, Kamis (14/11/2024), ada beberapa area parkir di sekitar sekolah tersebut. Bangunan ini kebanyakan hanya berupa bedeng sederhana dengan tiang bambu sebagai penyangga. Atapnya hanya ditutupi plastik dan kondisinya rusak termakan usia.

Area parkir yang menjadi lokasi para siswa tersambar petir berada 20 meter arah selatan sekolah. Lokasi parkir itu berada di pinggir sawah serta sederet lahan kosong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi bukan di sekolah ya kejadianya, tapi di luar dan sudah jam pulang sekolah. Lokasinya di selatan sekolah, sekitar 20 meter arah selatan," ungkap Kepala SMP Negeri 2 Bumiayu, Kukuh Sarjono, Kamis (14/11/2024).

Kukuh menyebut jumlah total pelajar di sekolah ini sebanyak 923 orang. Sekolah memberlakukan peraturan para siswa tidak diperkenankan membawa motor ke dalam sekolah. Sehingga para siswa yang membawa sepeda motor akan menitipkan kendaraannya di parkiran tersebut.

ADVERTISEMENT

Saat kejadian, hujan turun deras disertai sambaran petir. Pihak sekolah sudah meminta siswa bertahan di dalam sekolah sambil menunggu reda.

"Banyak yang bertahan (di sekolah) karena memang diminta untuk tidak ngoyos (nekat menerobos hujan), sayang baju, tas, buku dan sepatu basah," kata Kukuh Sarjono.

Penampakan area parkir lokasi 6 siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir, Kamis (14/11/2024).Penampakan area parkir lokasi 6 siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir, Kamis (14/11/2024). Foto: Imam Suripto/detikJateng

Meski sudah diminta untuk menunda kepulangan, tetap saja ada banyak yang nekat menerobos hujan. Mereka keluar sekolah, menuju lokasi parkir untuk mengambil motor sekaligus berteduh menunggu hujan reda.

"Sudah diminta untuk bertahan, tapi tetap ada yang ngoyos. Mungkin karena sudah lapar atau gimana, nekat mau pulang dalam kondisi hujan," sambung dia.

Sekitar pukul 14.00 WIB, tiba-tiba petir menyambar, dan mengenai lokasi parkir. Akibat kejadian ini, enam orang menjadi korban, dua di antaranya meninggal dunia.

Mengetahui ada korban, pelajar lain yang selamat berhamburan keluar. Mereka berteriak sambil mencari perlindungan.

"Kami para guru sangat syok. Melihat murid-murid tergeletak di bawah area parkir karena terkena petir. Apalagi sampai ada yang meninggal dunia," ujar Kasek.

Diberitakan sebelumnya, dua dari enam pelajar SMP Negeri 2 Bumiayu, Brebes, yang tersambar petir akhirnya meninggal. Mereka meninggal usai sempat dilarikan ke rumah sakit.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes, Carida, membenarkan kabar tewasnya dua anak didik SMP Negeri 2 Bumiayu. Dua anak itu adalah Ade Darmawan (kelas 9E) dan M Fakhri Aziz (9A).

Sementara empat korban lain masing masing Fikri (8B), Ramdhan (9E), Nizam (9E) dan Anwar (7D) masih menjalani perawatan di IGD RSI Mujamadiyah Siti Aminah Bumiayu.

"Dua tewas di rumah sakit. Yang empat lagi masih dirawat di IGD rumah sakit," ungkap Carida melalui sambungan telepon, Rabu (13/11).




(aku/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads