Seorang remaja perempuan tertabrak kereta api (KA) di daerah Tugu, Kota Semarang. Korban tertabrak meski masinis kereta sudah beberapa kali membunyikan klakson.
Dari informasi yang diperoleh, korban bernama AR (15) warga Kauman, Mangkang. Peristiwa terjadi pada pukul 12.05 WIB di KM 12+4 petak jalan Stasiun Mangkang-Jerakah. Korban tertabrak KA Barang relasi Jakarta-Surabaya.
Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo membenarkan informasi tersebut. Franoto mengatakan korban tiba-tiba menyeberang dan tidak mendengar klakson dari masinis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum kejadian masinis telah membunyikan semboyan 35 berkali-kali sebagai tanda peringatan. Namun kejadian tidak dapat dihindari," kata Franoto lewat pesan singkat, Rabu (13/11/2024).
Korban meninggal di lokasi kejadian dengan luka berat di kepala. Unit dari pengamanan KAU dan Polsek Tugu mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan.
"Unit Pengamanan KAI segera menghubungi kepolisian dan pihak keluarga. Selanjutnya korban langsung dibawa pulang oleh keluarga, dengan proses koordinasi yang melibatkan tim Inafis dan Polsek Tugu," jelas Franoto.
"PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 merasa prihatin dengan kejadian ini dan menyampaikan duka cita yang mendalam," imbuhnya.
Jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan. Franoto mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak melakukan aktivitas di jalur kereta.
"Masyarakat diminta tidak bermain, berjalan, atau melakukan aktivitas di area jalur kereta api demi keselamatan bersama. Jalur kereta api merupakan area berbahaya yang hanya diperuntukkan bagi operasional kereta api," katanya.
(aku/afn)